Lihat ke Halaman Asli

Kejutan dari Anak Perempuan

Diperbarui: 26 Juni 2015   05:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

KEJUTAN (1)

Life is full of surprise. We’ll get the prize for sure. Just be ready for it.

Surprise itu bisa bertambah dengan kehadiran anak-anak kita. Ada saja kejutan yang tak diduga-duga datang tiap harinya.

Anak sulung saya, Indi. Sekarangusianya 9 tahun lebih. SD Kelas 4. Paling muda usianya di antara teman sekelasnya. Tapi paling besar tubuhnya. Beratnya ---tidak etis untuk ditulis di sini. Si sulung saya itu perempuan!

“Pa, Indi tadi juara di sekolah.” Pernah suatu hari ia melapor. Membanggakan diri pada kami orang tuanya. Anak jadi juara. Orang tua siapa yang tak senang dibuatnya.

“Anak laki-lakinya saja kalah, Pa” tambahnya.

“Memangnya Indi juara apa di sekolah” saya jadi penasaran.

“Juara panco, Pa!” membuatku jadi melongo.

“Selamat! Indi memang anak Papa yang paling kuat!” jawabku semangat.

“Dulu waktu Indi kelas 3 juga paling kuat main sumonya di sekolah, Pa. Kalau main dorong-dorongan semuanya kalah.” Tambahnya polos dan tak kalah semangat. Kami orang tuannya  kaget dan bingung saja untuk mengatur perasaan.

Kupeluk anakku itu erat-erat. Otot lenganya memang cukup kekar dan kuat untuk ukuran anak perempuan. Dulu saya berobsesi punya anak sulung laki-laki. Secara tak sadar saya kadang memperlakukannya seperti anak laki-laki. Bergelantungan berjalan dengan tangan di taman telah menjadi kesukaannya waktu TK. Dan membuat oto-otot tangannya besar dan kuat. Obsesi saya terkabul secara tak sadar diri, lewat Indi anak sulung perempuanku yang tomboy ini.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline