Secara personal saya pernah melakukan service motor baik di dealer resmi ataupun yang terdapat di pinggir jalan. Tentu selalu ada perbedaan unik jika kita melakukan service kendaraan di 2 bengkel ini.
Memiliki motor baru tentu hati menjadi senang. Segala cara akan dilakukan agar si motor tidak cepat rusak seperti berhati-hati dalam berkendara, mencuci motor hampir setiap hari, menaruh motor di tempat yang tidak terpapar matahari dan tentu saja melakukan service berkala.
Ini apalagi ada fasilitas service gratis bagi motor yang baru di beli dari dealer. Ini akan membuat orang memberikan perawatan maksimal bagi kendaraannya.
Namun berdasarkan pengalaman saya saat melakukan service kendaraan baik ternyata tetap ada plus minus service di dealer resmi atau pun bengkel jalan. Apa saja itu?
Plus Minus Service Di Dealer Resmi
Entah kenapa ada rasa ketenangan tersendiri jika membawa kendaraan di service di dealer resmi. Ini karena dealer resmi memiliki Sumber Daya Manusia (SDM) khususnya teknisi yang terampil dan memiliki pemahaman baik terhadap mesin kendaraan.
Umumnya dealer resmi akan merekrut teknisi yang memiliki latar pendidikan khusus seperti SMK bidang Mesin Kendaraan atau sudah mengikuti keterampilan dalam bidang mesin kendaraan.
Bahkan jika ada inovasi baru yang dikeluarkan oleh produsen kendaraan maka teknisi ini akan mendapatkan training tersendiri agar memahami terkait sistem kerja mesin serta sparepart kendaraan.
Artinya pemahaman mereka terkait mesin kendaraan bisa lebih update dibandingkan teknisi bengkel pinggir jalan. Selain itu sparepart yang ditawarkan akan dijamin orisinalitasnya sehingga akan lebih awet dan maksimal.