Kemarin saya telah menyaksikan 2 kecelakaan yang menimpa pengendara motor. Kecelakaan pertama, pengendara motor terlambat mengerem ketika melihat motor di depannya berhenti karena lampu merah.
Padahal jarak masih cukup renggang. Alhasil si pengendara ini menabrak bagian belakang motor di depannya.
Kecelakaan kedua, tidak sampai 200 meter terjadi kecelakaan lainnya. Saya tidak melihat secara langsung namun saya melihat ada pengemudi motor yang berdarah dan harus dibawa ke tepi jalan.
Disisi lain saya melihat mobil berada di dekat si motor. Dugaan saya, si motor menabrak mobil yang hendak menyeberang. Kondisi ini, mobil lebih diuntungkan karena umumnya hanya rusak di body mobil.
Namun berbeda dengan pengemudi motor yang umumnya terluka karena terjatuh dari motor hingga berbenturan dengan aspal atau benda lain.
Jujur meski motor lebih mendominasi jalanan karena penggunanya lebih banyak dan lebih gesit di jalan. Ini berbanding lurus dengan banyak kecelakaan terjadi oleh motor di jalan raya.
Saya personal lebih merasa aman mengendarai kendaraan di jalan tol dibandingkan jalan raya. Ketakutan utama karena banyak pengemudi motor yang tidak taat aturan, seenaknya menyalip ataupun tidak hati-hati dalam berkendara.
Bagi saya, ada beberapa hal yang harus diubah atau diperbaiki bagi pengendara motor agar bisa lebih mawas diri dan aman di jalan raya. Ini berdasarkan pengalaman pribadi serta pengamatan saya sebagai pengendara motor.
# Tunggulah 3 Detik Setelah Lampu Hijau