Aku menunggumu berlayar pergi,
berpendar dilautan liar menari,
memuja badai dan tepi pantai,
berkibar nyiur melambai-lambai.
Hoy..hasyim kapan bersua lagi?
Aku mau kita berperang pergi,
melempar bara bertaruh nyali,
meniup sangkakala digedung tinggi,
menghantam lawan dimeja birokrasi.
Aku menantimu berapi-api,
mengikat persepsi bersama berlari,
tak ada tuan dan hamba dalam demokrasi,
mencucuk suara pada telinga para petinggi.
Hoy..hasyim kapan bersua lagi?
Aku menantimu datang dari Kolaka,
menjamah lagi kecerdasan didasar asa,
menertawai raja-raja diatas kepala,
menyeduh kopi pahit di pagi buta.
Lihat Hasyim.. mereka yang hilang kendali, mengemas religi dan rasa benci.
Batam, Oktober 2020
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI