Lihat ke Halaman Asli

Retail dengan Big Data

Diperbarui: 28 November 2018   11:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Apa Itu Ritel?

Ritel adalah salah satu sektor bisnis yang bersifat non-kontrak dan bergerak paling cepat. Ritel sangat kompetitif dan merupakan industri dimana inovasi selalu menjadi sebuah lanskap. 

Jika seseorang masuk dalam industri ritel, dia mungkin akan mengalami perubahan konstan dan perubahan dalam model bisnisnya. dalah salah satu cara pemasaran produk meliputi semua aktivitas yang melibatkan penjualan barang secara langsung ke konsumen akhir untuk penggunaan pribadi dan bukan bisnis. Organisasi ataupun seseorang yang menjalankan bisnis ini disebut pula sebagai pengecer.

Pada praktiknya pengecer melakukan pembelian barang ataupun produk dalam jumlah besar dari produsen, ataupun pengimport baik secara langsung ataupun melalui grosir, untuk kemudian dijual kembali dalam jumlah kecil. Beberapa manfaat ritel adalah, menciptakan tersedianya pilihan akan kombinasi sesuai dengan yang diinginkan oleh konsumen, memberikan penawaran produk dan jasa dalam unit yang cukup kecil sehingga memungkinkan para konsumen memenuhi kebutuhannya.

Big Data analitik kini diaplikasikan pada setiap tahapan dari proses retail. Mulai dari memprediksi tren produk yang populer, meramalkan di mana permintaan yang tinggi untuk produk-produk tersebut, mengoptimalisasi harga yang kompetitif, mengidentifikasi ketertarikan konsumen pada produk tertentu serta mencari cara terbaik untuk menjualnya kepada mereka, dan pada akhirnya menentukan produk apa yang selanjutnya dapat dijual pada mereka.

Big Data Dan Industri Ritel

Seperti yang kita tahu, dalam dunia industri akan selalu ada persaingan, dan dalam setiap persaingan akan ada sebuah keputusan yang harus yang harus dibuat secara akurat dalam sebuah organisasi. 

Dengan menggunakan big data, organisasi atau pesaing-pesaing dapat melihat pelanggan lebih dalam dan mengungkap tren tersembunyi yang dapat menciptakan peluang-peluang baru, big data memiliki aplikasi yang memungkinkan pengguna untuk memprediksi tren dengan mengumpulkan informasi-informasi dengan sangat cepat dan akurat, selain itu big data dapat memahami pelanggan serta memprediksi perilaku pelanggan.

Minat pelanggan sangat penting dalam sebuah industri ritel, jika sebuah industri ritel mengharapkan konsumen yang lebih besar, industri tersebut dapat menggunakan big data analitik untuk mengetahui atau memprediksi tren-tren yang ada yang bisa menjangkau pelanggan atau menarik minat pelanggan yang cukup besar. 

Tidak hanya itu, big data analitik juga mampu digunakan dalam sebuah toko untuk membantu memahami perilaku pelanggan dan memantau pergerakan konsumen, melihat riwayat pembelian produk yang dilakukan oleh seorang pelanggan dan penelusurannya, dll. Dengan ini, big data sanggup memprediksi kebutuhan dan minat pelanggan-pelanggan yang ada.

Sebuah industri yang menggunakan big data, organisasi tersebut dapat mengoptimalkan produk yang ada dan menimbang kembali harga-harga produknya. Selain itu, jika organisasi tersebut memiliki data yang tidak terstruktur, big data dapat membantu memecahkannya, lalu kemudian big data akan menggunakan data ini untuk membuat rangkaian runtime dan analisis akar masalah, dengan ini jika perindustrian mengalami sebuah masalah tidak perlu khawatir selagi mereka memiliki big data.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline