selain perang darat pasangan capres dan cawapres juga melakukan serangan udara yang di lakukan pendukungnya. para masing masing pendukung serangan udara ada yang malu malu menampakkan dukungannya tapi juga ada secara vulgar kemana arah dukungannya.
hal itu memang wajar karena para pemilik media sekarang juga berinvestasi dalam pilpres melalui media yang di miliki. masing masing membuat liputan yang semenarik mungkin untuk meyakinkan kandidat yang didukungnya agar mendapatkan prefrensi positif daari para pemirsa dari berita yang di muatnya.
bagi jurnalis abal abal tidak penting kaidah kaidah jurnalisme menjadi panduan dalam memproduksi berita. antara fakta dan citra, 5W dan 1 H adalah pelajaran Semester 1 kuliah komunikasi. pemberitaan berimbang itu dagangan yang tidak laku.
dalil nya sekarang adalah sesuatu yang palsu disampaikan terus menerus bahwa itu asli akan menjadi sebuah persepsi bahwa itu asli begitu sebaliknya.
coba bandingkan dua capture ini kira kira mana stasiun TV yang lebih berkelas
