Lihat ke Halaman Asli

Indira Nabilah Rokhmad

Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga

Kesehatan Masyarakat di Dunia

Diperbarui: 16 September 2024   21:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

INDIRA NABILAH ROKHMAD/191241170 

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT 

UNIVERSITAS AIRLANGGA

Kesehatan masyarakat mutlak menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari kita. Walaupun sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari kita, kesehatan masyarakat tidak langsung menjadi sebuah fokus di masa lalu. Kesehatan masyarakat baru menjadi sebuah perhatian. Hal tersebut berawal ketika dunia menyadari bahwa perlu terjadinya suatu perubahan yang sistematis dalam kesehatan suatu masyarakat, seperti mengurangi penyebaran penyakit menular dan meningkatkan kualitas hidup. 

Dari tahun 1840-an sebenarnya sudah ada buku yang menjelaskan betapa buruknya kondisi sanitasi di dunia yang pada akhirnya seseorang lebih mudah terserang penyakit. Hal tersebut ternyata banyak dirasakan oleh masyarakat dan dari hal itulah pada tahun 1900-an perlahan dunia mulai berinovasi dan meningkatnya kesadaran mengenai bidang kesehatan masyarakat.

Di Indonesia, kesehatan masyarakat mulai menjadi perhatian ketika terjadi penjajahan oleh Belanda. Program kesehatan banyak dibuat untuk melindungi pekerja dan personel militer Belanda. Akan tetapi, program-program kesehatan tersebut sangat jarang diberikan kepada para masyarakat Indonesia. Salah satu yang paling menjadi sorotan adalah "Dienst der Volksgezondheid". Selain itu mulai banyak institusi maupun tempat pelayanan kesehatan yang mulai berkembang dan berkontribusi dalam menjaga dan meneliti penyakit menular seperti malaria agar tidak lepas kendali di perkotaan besar.

Pada saat Indonesia merdeka di tahun 1945, perhatian terhadap kesehatan masyarakat mulai meningkat. Lebih banyak hal-hal yang difokuskan untuk kesehatan masyarakat. Indonesia dari awal kemerdekaan hingga 80 tahun menjadi negara yang merdeka, masih banyak menghadapi tantangan di bidang kesehatan
 
masyarakat. Baik penyakit tidak menular seperti diabetes dan hipertensi dan kurangnya pemerataan fasilitas kesehatan di setiap daerah di Indonesia. Selain itu, Indonesia perlahan mulai bangkit dan berusaha membalikan keadaan seperti semula setelah pandemi COVID-19 yang terjadi beberapa tahun lalu. Pada situasi pandemi tersebut, kesehatan masyarakat menjadi sesuatu yang lebih penting penting dari sebelumnya, para tenaga kesehatan berkontribusi besar dalam menjaga penyebaran virus COVID-19 agar tetap terkendali di tengah banyaknya masyarakat Indonesia. Peran tenaga kesehatan masyarakat sangat penting dalam penanganan Covid-19 pada setiap level intervensi. Utamanya pada level masyarakat untuk melakukan komunikasi risiko dan edukasi masyarakat terkait protokol kesehatan untuk melawan Covid-19.

Seiring dengan perkembangan kesehatan masyarakat di Indonesia, para pemuda pemudi yang berkesempatan berkuliah di luar negeri pada tahun 1900-an mulai menyadari bahwa kesehatan masyarakat merupakan sesuatu hal yang esential yang harus dimiliki oleh sebuah negara. Kesehatan masyarakat juga harus diseimbangkan dengan jumlah tenaga kesehatan. Sehingga muncul ide untuk membuat program studi yang berkaitan dengan hal tersebut. Kesehatan masyarakat tidak hanya berfokus pada mengobati tetapi bagaimana cara mencegah agar masyarakat yang sehat semakin sehat. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga menjadi salah satu universitas dengan fakultas kesehatan masyarakat terbaik di Indonesia. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga berkontribusi dalam mengakomodasi kebutuhan tenaga profesional yang kebutuhannya semakin meningkat di Indonesia dalam bidang kesehatan masyarakat. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga juga secara aktif berpartisipasi dalam kegiatan penelitian mengenai kesehatan masyarakat dan pengembangan kebijakan kesehatan di Indonesia.

Kesehatan masyarakat telah mengalami perkembangan signifikan secara internasional dan nasional. Mulai dari WHO hingga perjuangan Indonesia untuk akses layanan kesehatan. Sejarah ini menunjukkan bahwa kesehatan masyarakat adalah bidang yang terus berkembang dan adaptif terhadap tantangan zamannya. Seluruh lapisan masyarakat terus memainkan perannya dalam upaya aktif untuk
 
memajukan kesehatan masyarakat dengan menghasilkan tenaga profesional dan melakukan penelitian yang relevan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

KATA KUNCI: Dunia, Kesehatan, Kontribusi, Masyarakat, Perkembangan
 
DAFTAR PUSTAKA

Novrizaldi. 2020. Pentingnya Peran Tenaga Kesehatan Masyarakat dalam Penanganan Covid-19. https://www.kemenkopmk.go.id/pentingnya-peran-tenaga- kesehatan-masyarakat-dalam-penanganan-covid-19 [online]. (diakses tanggal 6 September 2024)

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline