Lihat ke Halaman Asli

Perempuan Berharga di Mata Mark Zuckerberg

Diperbarui: 24 September 2017   07:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

businessinsider.com

Siapa yang tidak kenal Mark Zuckerberg, pendiri Facebook yang kini sangat mempengaruhi kehidupan umat manusia di planet bumi ini. Mark dan Priscilla, istrinya, adalah manusia terkaya nomor tiga di dunia (yang pertama adalah Warren Buffet pemilik saham terbesar, kedua adalah Bill Gates, pemilik program Window's / Microsoft).   Dalam penilaian lama, makin kaya seseorang, makin cantik pula istrinya. Tapi kalai kita lihat Priscilla, ia bukan perempuan dengan kecantikan top model, tidak pula memiliki lekuk tubuh seperti para bintang film Hollywood.

Tapi memang Mark tidak memilih istrinya karena kecantikan atau lekuk tubuh yang aduhai. Ternyata Mark memang pantas jadi salah satu manusia paling berpengaruh di dunia. Ia lebih cerdas dari orang-orang yang hanya menilai berdasarkan kecantikan fisik saja. Perempuan yang bernilai tinggi bukanlah perempuan yang hanya tinggi nilai wajahnya. Perempuan yang bernilai tinggi adalah perempuan yang memberikan nilai pada siapapun yang ditemuinya, dihadapinya. Ia memberikan nilai pada keluarganya, lingkungannya dan semesta yang mampu dijangkaunya. Makin tinggi nilainya, makin luas jangkauannya. Bahkan arsy Allah pun bisa tergetar oleh nilai seorang perempuan sholehah.

Yuk kita lihat apa kata Mark mengenai istrinya yuk. Marilah kita lihat, bagaimana kita bisa belajar dari sini dan menjadi manusia yang lebi baik lagi, belajar dari yang di bawah ini.

Saya mempunyai banyak kesempatan bertemu berbagai wanita cantik. Namun, apa yang disebut wanita cantik kebanyakan berhati seperti kaca, jika sakit manjanya seperti seorang putri raja; dan juga penyakit angkuh. Dan juga akan bertanya kepada saya mengapa begitu kaya namun tidak mau berganti mobil ? Saya tahu tujuan mereka adalah mau pamer di lingkungan teman.
 Wanita demikian walaupun secantik apapun, bila sanubarinya hanya menuntut/meminta, tetap kelihatan jelek, jiwanya juga kotor. Wanita demikian barulah dikatakan sebagai wanita berparas jelek, diberikan gratis pun saya tidak mau.

Kecantikan di luar akan berkurang nilainya seiring bertambahnya usia, namun kecantikan dari dalam akan bertambah nilainya seiring bertambahnya usia. Dalam hal ini para ahli ekonomi di Wall Street pasti mengerti, makanya saya sama dengan mereka, tidak akan bersentuhan dengan benda yang secara cepat turun nilainya.

Apa yang saya sukai dari Priscilla Chan, istri saya?

Raut wajah seorang wanita adalah cermin hati sanubari seseorang, senyumnya memukau selamanya. Sejak hamil, Priscilla sama sekali mengabaikan perubahan yang terjadi pada raut mukanya akibat kehamilannya. Tetap berpakaian sederhana, tanpa dandan, namun kebahagiaannya saya rasakan sepenuhnya dan juga nampak kepada orang lain.

Saya mencintai kesederhanaan Priscilla. Saya mencintai penampilannya, bersemangat namun bijak, berani namun penuh kasih, berjiwa pemimpin namun juga bisa mendukung orang lain. Saya mencintai keseluruhannya. Saat bersamanya, saya merasa sangat nyaman dan santai.

Saya sama sekali tidak merasa Priscilla tersanjung kepada saya. Selain memiliki kecerdasan intelektual yang tinggi, dia juga memiliki kecerdasan emosi / sosial yang tinggi. Jangan lupa bahwa Priscilla adalah lulusan jurusan Kedokteran Harvard University. Anda bisa coba test masuk universitas tersebut, jurusan Hukum, Kedokteran, Ekonomi adalah jurusan yang menjadi rebutan orang. Walaupun lulus test masuk belum tentu anda bisa lulus penuh. Kalau mau dikatakan tersanjung, lebih tepat saya yang tersanjung kepada Priscilla, bukan sebaliknya.

Perkawinan ibarat sepasang sepatu. hanya yang memakainya tahu sepatunya nyaman dipakai atau tidak. Priscilla paling cocok buat saya. Saya dan Priscilla adalah pasangan yang paling ideal di bumi ini. Saya berkenalan dengan Priscilla saat mengantre di toilet. Di mata Priscilla, saya adalah seorang kutu buku. Ini adalah jodoh.

Di mata kalian, Priscilla adalah wanita yang tidak cantik. Namun di mata saya, ia adalah wanita cantik dan paling serasi dengan saya. Saya tidak bisa menahan diri memamerkan foto saya dengan Priscilla yang begitu berbahagia. Dalam foto nampak saya dan Priscilla begitu bahagia, damai, dan alami.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline