Lihat ke Halaman Asli

Apa Hadiah Istimewamu bagi Allah Hari Ini?

Diperbarui: 5 Agustus 2017   07:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

indraabidin.com

Umar Bin Khatab ra, khalifah yang sangat berwibawa dan disegani, bertanya kepada para sahabat Rasulullah saw,  "Menurut kalian tentang apa ayat ini turun:

Apakah ada salah seorang di antaramu yang ingin mempunyai kebun kurma dan anggur yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; dia mempunyai dalam kebun itu segala macam buah-buahan, kemudian datanglah masa tua pada orang itu sedang dia mempunyai keturunan yang masih kecil-kecil. Maka kebun itu ditiup angin keras yang mengandung api, lalu terbakarlah. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepada kamu supaya kamu memikirkannya. (QS2:266)?

Kemudian berbicaralah Abdullah bin Abbas, "Saya ada sedikit pikiran tentang ayat ini, wahai amirul mukminin."

"Wahai anak saudaraku, katakanlah, jangan kau rendahkan dirimu," tegas Umar mendorong Abdullah bin Abbas menyampaikan pendapatnya.

"Itu perumpamaan terhadap suatu amal perbuatan," jawab ibnu Abbas.
 "Amal perbuatan apa?" tanya Umar.
 "Amal perbuatan seorang yang riya'," lanjut ibnu Abbas.

Umar bin Khatab ra lalu menambahkan:

"Yaitu seorang yang kaya yang melakukan ketaatan pada Allah 'azza wajalla, kemudian Allah mengirim setan padanya, hingga orang tersebut melakukan maksiat, kemudian musnahlah amal-amalnya."

Sahabat,

Memang sifat manusia senang dipuji dan senang diberi pula nafsu. Menjaga amalan hanya untuk Allah memang tidak mudah. Seringkali kita melakukan kebaikan dan tergoda untuk mendapat pujian saat ini juga dari manusia.

Coba lihat WA:
 "Tahajud yuk..."
 "Indahnya shalat dluha..."
 "Sedekah itu indah..."

Ceritanya mau mengingatkan, tapi happy kalau ada yang muji, hehe...

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline