Lihat ke Halaman Asli

"Kenali Cara Mengukur Kecerdasan Anak"

Diperbarui: 28 Maret 2022   02:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

  • Apa itu intelegensi?

mari simak penjelasan intelegen di bawah ini!

Ketika kita berbicara tentang kecerdasan atau yang disebut dengan kecerdasan, kita berpikir tentang kecerdasan yang dimiliki seseorang, yaitu kemampuan yang dimiliki seseorang yang memungkinkannya untuk belajar, menalar, memecahkan masalah, dan melakukan tugas-tugas kognitif tingkat tinggi lainnya. selalu Mengaitkan IQ tinggi dengan seseorang yang cakap seperti Einstein. Inilah yang kita sebut jenius. Sementara itu, orang-orang di ekstrem yang lain dicap sebagai keterbelakangan mental atau keterbelakangan mental. 

Setiap orang tua selalu ingin mengetahui perkembangan kecerdasan anaknya. IQ merupakan satuan pecahan yang menunjukkan kemampuan akademik seseorang. Oleh karena itu, secara umum tes IQ hanya sebatas sebagai alat untuk mengukur kemampuan verbal, logika, matematis, dan spasial. Banyak kompetensi yang dikembangkan di bidang akademik atau di sekolah. Sebagai alat untuk mengukur potensi intelektual akademik, 

  • Apa saja jenis-jenis kecerdasan?

mari simak je kecerdasan di bawah ini!

Hal pertama yang harus diketahui adalah bahwa kecerdasan anak dipengaruhi hingga 40% hingga 80% dari faktor keturunan. Faktor lain yang mempengaruhi pembentukan kecerdasan anak selanjutnya dirangsang oleh pendidikan dan pelatihan anak, serta oleh faktor lingkungan tempat mereka tinggal. Tidak mungkin mengukur kecerdasan anak tanpa mengetahui jenis kecerdasan anak. 

Pada dasarnya, jenis kecerdasan dibagi menjadi tiga bagian dengan istilah yang umum digunakan dalam dunia psikologi di antarnya:

  1. Yang pertama adalah intelligence quotient (IQ), yaitu kecerdasan individu yang berkaitan dengan aspek kognitif.
  2. Kedua, kecerdasan emosional (EQ), yang meliputi kemampuan menggunakan dan mengendalikan emosi setiap saat, beradaptasi dan bersosialisasi, serta bekerja sama dengan orang lain. 
  3. Ketiga, Spiritual Quotient (SQ), yang memiliki makna dan nilai yang luas untuk segala sesuatu.
  • Bagaimana cara mengukur kecerdasan anak?

Untuk mengukur kecerdasan anak antara usia 1 dan 5 tahun, orang tua lebih mudah memahami tahap perkembangan dan kemampuan mereka untuk mengatasi teman sebayanya. Informasi mengenai tahapan umum tumbuh kembang anak dapat memudahkan orang tua untuk mengukur kecerdasan anaknya.Berikut penjelasan tahapan perkembangan anak usia 1-5 tahun: 

Usia 1 tahun

pada usia ini Terlihat perkembangan anak yang cukup pesat pada anak dan ia mulai menunjukkan kemampuan menguasai berbagai hal. 

Usia 2 tahun 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline