Lihat ke Halaman Asli

Independent News

Independent

Optimalisasi Bandara Maimun Saleh kota Sabang

Diperbarui: 23 September 2022   17:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pintu Gerbang Bandara Maimun Saleh kota Sabang (Doc Istimewa/Rachmad Yuliadi Nasir)

JAKARTA-Independent, Jalur pariwisata suatu daerah makin maju bila ada bandara udara.

Kota Sabang pernah juga dihidupkan bandara MUS (Maimun Saleh) untuk pengembangan destinasi wisata.

Pesawat Garuda dan Wing Air pernah dioperasikan di bandara MUS.


Pesawat Garuda mendarat perdana di Bandara MUS Sabang pada 6 Februari 2015.

Penerbangan 3 kali seminggu, Sabang - Medan PP yaitu: Rabu, Jum'at, Minggu. Dengan jenis pesawat ATR 72-600.

Berhubung satu dan lain hal akhirnya penerbangan dari Sabang-Medan terpaksa dihentikan.

Saat ini bandara MUS mempunyai landasan sepanjang 1.850 meter.

Ada juga beberapa tahun belakangan ini, wacana untuk pengembangan bandara baru di kawasan ujung Seukei Sabang.

Terkait hal ini, Sekda kota Sabang, Zakaria mengatakan: " Sudah dibuat kajian, butuh kajian yang mendalam, itu masih panjang. Sudah direncanakan, waktunya panjang, butuh study kelayakan, rencana yang bertahap."

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline