Lihat ke Halaman Asli

Independent News

Independent

Banda Aceh Salah Satu Ibu Kota Kebudayaan Indonesia

Diperbarui: 31 Maret 2021   17:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Penutupan Acara Pra Kongres JKPI V di Kota Banda Aceh (Doc Rachmad Yuliadi Nasir/Istimewa)

JAKARTA-Independent, Banyak peninggalan sejarah dan budaya di kota Banda Aceh.

Cagar budaya di kota Banda Aceh juga berskala Internasional.

Di kota Banda Aceh juga baru saja diadakan Pra Kongres V, Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI), terhitung tanggal 28-31 Maret 2021.

Spanduk Pra Kongres JKPI V di Kota Banda Aceh (Doc Rachmad Yuliadi Nasir/Istimewa)

Tamu-tamu yang hadir yaitu Walikota/Wakil Walikota, Bupati/Wakil Bupati seluruh Indonesia serta Direktur JKPI Nanang Asfarinal.

Mereka dijamu makan malam oleh Walikota Banda Aceh Aminullah Usman di Pendopo Walikota Banda Aceh, Minggu (28/3/2021).

Di hadapan para tamu ditampilkan tarian Aceh yaitu tarian Rapai Geleng, tarian Tarik Pukat serta pemutaran video charming Banda Aceh.

Pada hari Senin (29 Maret 2021) diadakan sidang Pra Kongres JKPI V, di aula Balaikota Banda Aceh. 

Sedangkan Kongres JKPI akan diadakan di kota Bogor.

Disini juga ditampilkan tarian Aceh yaitu tarian Ranup lampuan.

Dalam rapat Pra Kongres JKPI V, ini dihasilkan keputusan penting yaitu: "Mufakat Banda Aceh tentang Ibu kota kebudayaan."

Sambutan Walikota Banda Aceh Aminullah Usman pada Seminar Internasional Pra Kongres JKPI V (Doc Rachmad Yuliadi Nasir/Istimewa)

Rapat Pra Kongres JKPI tersebut mengeluarkan Rekomendasi Pusaka Waktu yang diaktualkan dalam bentuk Ibukota Kebudayaan bergilir.
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline