JAKARTA-Independent, Tidak terasa waktu sudah berjalan selama 100 Hari. Pada tanggal 5 Juli 2017, pasangan Gubernur/Wakil Gubernur Aceh Irwandi-Nova secara resmi dilantik oleh Mendagri Tjahjo Kumolo. Presiden Jokowi beserta istri hadir juga di gedung Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) tempat prosesi pelantikan.
Beberapa hari yang lalu tepatnya, Jumat 13 Oktober 2017, diadakan paparkan program dan terobosan 100 hari kerja pada konferensi pers yang berlangsung di Aula Serba guna kantor Gubernur Aceh.
Sebelum kegiatan pemaparan dan dialog dengan para jurnalis, pasangan Gubernur/Wakil Gubernur Aceh Irwandi-Nova terlebih dahulu menyerahkan beasiswa anak yatim tahun 2017 secara simbolis kepada empat penerima.
Disini disebutkan bahwa ada tiga dari 15 program pemerintahan Irwandi-Nova yang difokuskan pada 100 hari kerja, masing-masing kesehatan, pendidikan dan infrastruktur.
Diketahui bahwa ketiga prioritas tersebut yaitu: Pertama adalah sektor Pendidikan (ACEH CARONG), program yang sudah dijalankan adalah menambah bantuan Pendidikan Anak Yatim dari sebelumnya Rp.185, 6 miliar menjadi Rp. 247, 5 miliar, yang disalurkan untuk 103.148 anak yatim, piatu dan fakir miskin di Aceh. Mereka memperoleh dana bantuan pendidikan sebanyak Rp 2,4 juta/tahun, sedangkan sebelumnya hanya Rp 1,8 juta/tahun.
Kedua adalah program di bidang kesehatan, yaitu menyederhanakan pelayanan kesehatan sehingga masyarakat Aceh kini semakin mudah dan cepat saat berobat ke Rumah Sakit. Hal ini untuk memudahkan prosedur administrasi BPJS Kesehatan, yang dulu aksesnya berbelit-belit (rumit), sekarang sudah sangat mudah dan cepat.
Ketiga adalah program infrastruktur, berupa pembangunan Tol Trans Sumatera ruas Banda Aceh-Sigli (paket I) yang akan melintasi dua kabupaten, sepuluh kecamatan dan 78 gampong, dengan panjang jalan mencapai 74 Kilometer. Luas tanah yang diperlukan adalah 857 hektare.
13 program unggulan lainnya bukan diabaikan, tetapi juga berjalan kuantitatif, ada program-program yang sudah kongkrit yang telah dilakukan oleh Gubernur/wakil Gubernur Aceh.
Pasangan Gubernur/Wakil Gubernur Aceh Irwandi-Nova juga akan merangkul semua pasangan calon dalam Pilkada Aceh untuk sama-sama berkontribusi melakukan hal positif demi kemajuan Aceh.
Dalam pemaparan ini berlangsung pasangan Gubernur/Wakil Gubernur Aceh Irwandi-Nova didampingi oleh Assiten I Setda Aceh Iskandar Agani, Assiten II Syaiba Ibrahim. Kepala Biro Humas dan Protokol Pemerintah Aceh Mulyadi Nurdin bertindak sebagai moderator dan dihadiri kepala-kepala Satuan Kerja Pemerintah Aceh (SKPA) serta puluhan wartawan dari media cetak, online dan elektronik.
Angka kemiskinan di Aceh saat ini berada di angka 16, 8 persen, kemiskinan di Aceh di akhir periode Irwandi-Nova bisa mencapai 11,8 persen. Ketua Tim Percepatan Penanggulangan Kemiskinan Aceh, mengharapkan kemiskinan Aceh bisa di bawah 10 persen.