Lihat ke Halaman Asli

Perilaku Zaman dalam Dunia Digital

Diperbarui: 24 Agustus 2023   12:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Saat-saat ini bumi yang kita pijak dan yang kita junjung terasa sangat panas. Sampai-sampai udara panas mengakibatkan dampak diantara kita yang terserang penyakit. Panasnya bumi kita pada siang hari hingga terasa pada malam hari merupakan dampak iklim yang berubah. Maka kita pun berupaya beradaptasi dengan keadaan iklim yang sedang berubah.

Manusianya pun kita banyak hal yang berubah mengikuti perkembangan zaman yang dialaminya. Perilakunya pun sedikit mengalami distorsi terhadap pemahaman ajaran agama yang dianutnya. Begitupun suasana batin diantara masyarakat juga sudah tergerus dengan iklim yang berubah. Timbul nuansa ketidakpedulian diantara sesama manusia dan timbul pembenaran akan logika kelompoknya saja dibanding dengan logika yang lain. Pembenaran kelompok menjadi alat kebenaran dari sandaran logika yang tergerus dengan kepentingan zaman. 

Coba kita perhatikan ketika kita bertemu dalam satu tempat makan maka yang terjadi proses interaksi yang tidak sempurna karena terhambat dengan permaian Handphone yang kita miliki. Handphone atau gaget menjadi magnet baru bagi kita manusia yang normal dan berakal. Sehingga proses interaksi menjadi terhambat yang mengakibatkan terhambat pula saluran komunikasi diantara kita. Keseriusan manusia ketika berinteraksi dengan sesama sudah hambar berganti dengan alat yang bernama HP.

Pada sisi yang lain kecanggihan teknologi bisa menyumpal alat pendengarannya untuk mendengar dari HP nya. Maka sejatinya manusia itu sudah tergoncang secara psikis tanpa dia sadari. Acuh terhadap keadaan sekitar yang hari ini menjadi fenomena kehidupan masyarakat saat ini. Arus media sosial yang ada dalam gengaman tangan manusia memberikan dampak aroganisme baru dalam tatanan berteknologi. Coba kita saksikan media sosial kita banyak cacian makian bully serta hal-hal yang tak patut menjadi ada dalam makanan kehidupan sehari-hari.

Gaget yang menyasar dalam skema kehidupan kita selama 24 jam sehari semalam masuk dalam ruang tidur kita. Bahkan ketiduran karena persoalan gaget atau hp kita yang lupa dimatikan. Saat ini menjadi kelaziman baru bagi segelintir manusia modern. Berubahnya teknologi harusnya menjadi masyarakat society yang sadar akan kebermanfaatan teknologi. Perilaku zaman ini harus mampu diubah oleh kita bersama dengan kesadaran perjalanan waktu sejarah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline