Lihat ke Halaman Asli

Kontroversi Model Hijab di Era Generasi Z

Diperbarui: 1 Juli 2024   10:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Beauty. Sumber ilustrasi: Unsplash

PENDAHULUAN

Hijab dalam pandangan Islam diartikan sebagai penutup aurat bagi wanita muslim yang bertujuan untuk menutup tubuh dari pandangan lawan jenis yang bukan mahram. Hijab sebagai penutup aurat menjadi simbol identitas wanita muslim yang mencerminkan kesopanan dan kesederhanaan. 

Namun dalam beberapa tahun terakhir tren model hijab yang berkembang di era generasi z memicu banyak berdebatan dan kontroversi di masyarakat (Sumartono & Adornis, 2019).Kontroversi utama yang muncul saat ini adalah trend model hijab yang semakin jauh dari tujuan dan syariat hijab dalam Islam. Model hijab ketat hijab terlalu mewah, hijab diikat keleher, dan hijab transparan, merupakan contoh tren yang menghilangkan eksistensi hijab sebagai penutup aurat  wanita muslim.

PEMBAHASAN

Hijab secara bahasa adalah penutup atau tirai pemisah, secara istilah hijab adalah pakain wanita untuk menutup seluruh tubuh, kecuali wajah dan telapak tangan. Hijab merupakan penutup aurat bagi Wanita muslim, Hijab digunakan untuk menjaga kehormatan seorang wanita dari pandangan lawan jenis. 

Di era generasi -Z trend hijab kontemporer mulai populer di Kalangan anak remaja , banyak sekali model hijab muncul dan jauh dari syariat islam. Islam mengajarkan wanita muslimah berhijab dengan cara baik agar sesuai fungsi utama hijab.fungsi utama hijab sebagai penutup aurat agar terhindar dari fitnah dan menjaga kehormatan wanita muslim. 

Hijab kontemporer ialah model hijab kekinian yang banyak diikuti anak muda jaman sekarang,namun menyimpang dari kaidah syar’i dalam berhijab. Model hijab kontemporer banyak mengundang kontroversi karena menyimpang dari kaidah berhijab. 

Ciri hijab kontemporer adalah hijab tipis, hijab ketat, hijab diikat kebelakang, hijab glamor, dan hijab terlalu mewah. Hijab dengan memperlihatkan lekuk tubuh sama saja tidak berhijab karena telah menghilangkan fungsi utama hijab sebagai penutup aurat.(Saleh & Permana, 2019)

Fungsi hijab sebagai penutup aurat sudah dijelaskan dalam al-Quran dan hadist. Al –quran surat al-ahzab ayat 59 berbunyi :

يٰٓاَيُّهَا النَّبِيُّ قُلْ لِّاَزْوَاجِكَ وَبَنٰتِكَ وَنِسَاۤءِ الْمُؤْمِنِيْنَ يُدْنِيْنَ عَلَيْهِنَّ مِنْ جَلَابِيْبِهِنَّۗ ذٰلِكَ اَدْنٰىٓ اَنْ يُّعْرَفْنَ فَلَا يُؤْذَيْنَۗ وَكَانَ اللّٰهُ غَفُوْرًا رَّحِيْمًا ۝٥٩

Artinya: Wahai Nabi (Muhammad), katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang mukmin supaya mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka. Yang demikian itu agar mereka lebih mudah untuk dikenali sehingga mereka tidak diganggu. Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline