Sektor industri memang menjadi tumpuan untuk pemulihan ekonomi negara di masa pandemi Covid-19. Keberadaan industri di suatu daerah tidak hanya menciptakan lapangan pekerjaan bagi warga sekitarnya namun bisa berkontribusi pada Produk Domestik Regional Bruto. Seperti keberadaan Kawasan Industri Morowali atau PT IMIP (Indonesia Morowali Industrial Park) di Morowali, Sulawesi Tengah yang bantu kerek PDRB Morowali menjadi meningkat dari tahun ke tahun.
Diungkap oleh Badan Pusat Statistik, PDRB Morowali meningkat 8,7% dari tahun 2019 ke 2020. Diketahui, PDRB Morowali di tahun 2019 berada di angka 20,2% lalu meningkat menjadi 28,9% di tahun 2020.
Peningkatan PDRB menurut Koordinator Fungsi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Morowali, Herbowo, sangat berdampak pada pertumbuhan ekonomi di Morowali. Terutama di masa pandemi dan banyak daerah yang terdampak perkeonomiannya, adanya kawasan industri Morowali tak hanya mampu menyelamatkan kabupaten Morowali dari kemorosotan ekonomi, bahkan hingga membuat ekonomi daerah tersebut surplus.
Ya, Bahkan di masa pandemi, ekonomi morowali malah semakin melejit, tanpa merosot. Ini semua berkat peran besar sektor industri yaitu PT IMIP di wilayah tersebut. Bahkan Herbowo lebih lanjut menyebutkan bahwa pertumbuhan Morowali menjadi yang paling tinggi di indonesia pada tahun 2020.
Melansir dari data BPS tentang jabaran PDRB Morowali, ada tiga sektor usaha yang jadi penyumbang terbesar di PDRB Morowali pada tahun 2020, yaitu industri pengolahan (69.98%), pertambangan dan penggalian (18.33%) serta konstruksi (5%).
Selain itu ada juga tiga sektor usaha dengan laju pertumbuhan PDRB terbesar yaitu industri dan pengolahan (35,72%), pertambangan dan penggalian (34,40%) dan jasa keuangan dan asuransi 13,23%.
Inilah bukti dari adanya pemerataan pembangunan industri yang tak hanya dibangun di Pulau Jawa namun juga pulau lainnya yang mempunyai potensi alam yang bisa diolah menjadi komoditas yang bersaing global. Keberadaan PT IMIP yang bisa meningkatkan ekonomi Morowali semoga saja akan segera dicontoh yang lainnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H