Penyakit Tidak Menular (PTM) merupakan salah satu masalah kesehatan utama di Indonesia, termasuk di Desa Beji. PTM seperti stroke, jantung, diabetes, dan kanker menjadi penyebab utama kematian dan kecacatan di Indonesia.
Warga lansia merupakan kelompok yang lebih rentan terhadap PTM. Faktor usia, penurunan sistem kekebalan tubuh, dan gaya hidup yang kurang sehat pada lansia dapat meningkatkan risiko terkena PTM. Di Desa Beji, masih banyak warga lansia yang belum memiliki pengetahuan dan pemahaman yang memadai tentang PTM. Hal ini dapat menyebabkan keterlambatan dalam deteksi dan pengobatan PTM, sehingga dapat memperburuk kondisi kesehatan lansia.
Skrining PTM merupakan salah satu upaya penting untuk mendeteksi PTM sedini mungkin. Dengan deteksi dini, PTM dapat diobati dengan lebih mudah dan efektif, sehingga dapat mencegah komplikasi dan meningkatkan kualitas hidup lansia. Pemberian edukasi kepada warga lansia tentang PTM juga merupakan upaya penting untuk mencegah PTM. Lansia perlu mengetahui tentang faktor risiko PTM, cara mencegah PTM, dan cara mengelola PTM dengan baik.
Mahasiswa KKN PPM UGM Periode I Tahun 2024 Unit YO-081 bersama dengan UPT Puskesmas Patuk I mengadakan posyandu lansia, meliputi pemeriksaan tekanan darah oleh Arya Takbir Sambada, skrining dan penyuluhan diabetes mellitus oleh Indah Nur Rahmadhani, skrining dan penyuluhan kolesterol oleh Vanetka Daarin Haya, penyuluhan isi piringku lansia oleh Putri Salsabilla, skrining dementia oleh Bryant Ng., serta penyuluhan hak dan perlindungan lansia oleh Vier David Jordan Purba.
Dok. KKN PPM UGM I/2024 Unit YO-081
