Lihat ke Halaman Asli

Ibu, Engkau Memilih Pulang

Diperbarui: 18 Oktober 2022   22:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Ibu, engkau selalu kuat menjaga fisikmu
Hingga dalam sakit pun selama hidupmu  engkau tak menyusahkan anak-anakmu

Justru kami anak-anakmu yang belum  renta, berkeluh-kesah bak  badan yang tlah lansia
Seolah sebagai isyarat bahwa kami sudah tak berdaya
Hingga ingin dimaklumi jika tak sepenuhnya bisa menjaga

Kami juga harus bertarung dengan waktu dan urusan
Berebut kesempatan dengan dalih setumpuk kesibukan
Padahal kami hanya menajamkan keegoisan
Keinginan pribadi dikedepankan

Hingga kemudian engkau menyadarkan kami bahwa hatimu pun butuh dipapah
Tubuhmu memberikan sinyal bahwa engkau telah lelah
Sendiri menengadah
Bersujud di atas sajadah

Rabu, hari yang sama dengan kepergian ayah
Dua belas, tanggal yang sama dengan kepulangan ayah
Keharibaan Illahi, tempat kembali yang sama pula dengan ayah

Ibu, maafkan kami yang tak peka
Yang telah melalaikan dirimu hingga menua
Menyia-nyiakan kesempatan selagi ada
Membiarkan kebersamaan berlalu tanpa makna
Hingga pilihan syurga di depan mata berlalu sia-sia

Semoga masih ada harapan
Untuk kehidupan yang lebih baik di masa depan
Kehidupan abadi yang bukan angan
Di mana harapan menjadi kenyataan

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline