Dibalik Sensasi Pedasnya Rasa Cabai
Siapa yang tidak kenal dengan buah rempah cabai semua pasti mengenalnya meskipun rasanya cukup pedas tetapi banyak orang yang suka dengan jenis rempah ini untuk ditumbuk dicampur dengan bumbu lainnya hingga menjadi sambal disajikan utuk menemani saat makan meski pedas tetapi disukai banyak orang dari mulai anak-anak, dewasa, hingga orang tua sekalipun, tetapi tahukah anda bahwa buah cabe banyak sekali manfaatnya mengandung vitamin C berfungsi sebagai antioksidan yang baik untuk menguatkan imun tubuh, dan vitamin B6 yang terdapat pada cabe memiliki peran penting dalam metabolisme tubuh, serta vitamin K6 berpengaruh pada pembekuan darah dan kesehatan tulang dan ginjal, serta Potassium dapat mengurangi risiko penyakit jantung, bahkan cabai juga dapat menyembuhkan berbagai penyakit dari mulai mengatasi hidung tersumbat, meredakan nyeri, meningkatkan imunitas tubuh, menurunkan berat badan, melawan radikal bebas, mencegah penyakit kanker, Cabe bisa membantu detoksifikasi gastrointestinal dalam mencerna makanan, dan membuang zat-zat yang tidak terpakai oleh tubuh. Selain itu juga mampu meningkatkan pasokan nutrisi ke dalam jaringan tubuh, bahkan kandungan vitamin B6 dan asam folat yang terdapat pada cabe, serta potassium dan beta karoten, Anda dapat terhindar dari serangan jantung. Vitamin B juga dapat dapat mengurangi level homocysteine; tingginya level homocysteine dapat merusak pembuluh darah dan meningkatkan risiko stroke dan serangan jantung, dan Cabe dapat membantu melebarkan saluran napas di paru-paru, sehingga dapat mengurangi asma. Vitamin A pada cabe dapat mengurangi radang paru-paru akibat merokok, sebab asap rokok mengandung benzopyreneyang menghancurkan vitamin A dalam tubuh. (Sumber Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara)
Makanan pedas memang banyak digandrungi oleh banyak orang dari berbagai kalangan bahkan dewasa ini banyak kreasi, inovasi menu makanan pedas semakin banyak disuguhkan oleh para penjual makanan dari warung kaki lima hingga bintang lima dengan menawarkan sajian makanan dengan kadar pedas tertentu sehingga konsumen tinggal bebas memilih meski kita menyadari bahwa pedas itu bukanlah rasa tetapi lebih terhadap sensasi yang sangat menggoda bagi semua kalangan hal ini tidak menjadi persoalan jika mengkonsumsi cabai dalam batas-batas normal karena bagaimanapun rasa pedasnya cabai bisa mendatangkan manfaat bagi tubuh, dengan demikian rasanya tidak ada alasan bagi untuk menghindari makan cabai karena pedasnya tetapi tentunya dalam batas-batas sewajarnya setidaknya mengkonsumsi cabai tidak berlebihan karena bagaimanapun makanan pedas jika berlebihan dapat memicu terhadap asam lambung naik bagi para penderita maag, dan kondisi ini disebabkan karena ketika seseorang mengonsumsi cabai terlalu banyak dapat mengakibatkna dinding lambung iritasi hingga memicu asam lambung naik lebih cepat, refluks asam adalah kondisi adanya aliran balik dari lambung ke kerongkongan, bahkan mengonsumsi makanan terlalu pedas dalam jumlah yang banyak dapat berdampak pada lidah, yaitu mengurangi tingkat sensitivitas lidah bahkan dapat menghilangkan sensitivitas lidah dalam mengecap rasa., kondisi tersebut cukup berbahaya karena lidah tidak mampu lagi bekerja dengan optimal dalam menentukan porsi atau tingkat makanan pedas yang sesuai dengan kemampuan tubuh jadi pada intinya makanan pedas tidak dilarang selama dalam batas-batas normal
Berikut manfaat cabai untuk kesehatan :
- Menghilangkan rasa sakit: Cabai memicu pelepasan endorfin yang dapat meredakan rasa sakit secara alami.
- Menurunkan berat badan: Capsaicin dalam cabai diyakini dapat mengurangi asupan kalori.
- Menjaga kesehatan jantung: Cabai mengandung vitamin B6, asam folat, kalium, dan beta-karoten yang dapat membantu mencegah serangan jantung.
- Mencegah kanker usus besar: Vitamin C dalam cabai dapat meningkatkan imun tubuh.
- Melancarkan pernapasan: Cabai dapat membantu melebarkan saluran napas di paru-paru, sehingga dapat mengurangi asma.
- Mengatasi gangguan pencernaan: Cabai dapat mengatasi rasa tidak nyaman pada lambung, nyeri ulu hati, perut kembung, dan mual.
- Mengatasi sariawan: Cabai dapat membantu mempercepat penyembuhan luka, menguatkan daya tahan tubuh, mengatasi infeksi, sekaligus juga meredakan peradangan.
- Mengobati psoriasis: Capsaicin dari cabai rawit dapat membantu mengurangi gatal dan memperbaiki tampilan kulit akibat psoriasis.
- Menangkal radikal bebas: Cabai kaya akan antioksidan yang dapat menangkal radikal bebas yang berbahaya bagi kulit. (sumber : detik.com)
Disamping banyak manfaatnya dari pedasnya rasa cabai tetapi juga ada sisi bahayanya jika berlebihan dalam mengkonsumsi cabai bisa menimbulkan maag, diare, insomnia, (perut kembung, begah, dan mulas, sehingga mengganggu tidur.), juga berakibat refluks aliran balik asam lambung ke kerongkongan dapat menyebabkan sensasi terbakar di saluran kerongkongan, dan mati rasa lidah (kandungan capsaicin dalam makanan pedas dapat membuat lidah dan mulut tidak lagi peka dalam beberapa waktu). Dengan demikian semakain tercerahkan bahwa kandungan dalam cabai banyak sekali manfaatnya tetapi juga akan menimbulkan bahaya jika mengkonsumsi berlebihan karena itu pada akhirnya semua berpulang kepada masing-masing individu karena dalam kandungan pedasnya sensasi rasa cabai yang sangat menggoda, namun disamping ada manfaatnya bagi kesehatan tetapi juga akan menimbulkan bahaya bagi tubuh jika mengkonsumsi secara berlebihan. Demikian semoga bermanfaat
Senin, 11 November 2024
Kreator : Inay thea Cileungsi, Bogor