Lihat ke Halaman Asli

Ina Purmini

ibu rumah tangga, bekerja sebagai pns

Ramadhan yang Kami Rindukan

Diperbarui: 25 Juni 2015   01:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Seiring suara takbir yang mengalun syahdu, tiada henti mengagungkan namaNYA di sepanjang malam

Menghantar kepergian Ramadhan yang sangat indah, lebih indah dari seribu bulan

Sebulan sudah dia mengunjungi kita, mengajarkan dan mengajak kita

Untuk menjadi insan yang lebih baik....

Insan yang bisa menahan diri dari keburukan sikap, yang ikhlas, khusyu' dalam beribadah, yang selalu sabar dalam menghadapi berbagai cobaan hidup, menjaga tali silaturahim dengan sesama, menjaga diri dari sikap sombong dan riya, menebarkan kasih sayang kepada semua maklukNYA dan berbagi harta benda dan bahagia kepada sesama

Kita hiasi malam-malamnya dengan sholat tarawih, tadarus Al Qur'an dan do'a tiada henti..

Kita isi hari-harinya dengan bersedekah, bersikap santun, bermurah hati, beri'tikaf

Di sepuluh hari pertama kehadirannya, dia memberikan  berkah dan rahmah berlimpah

Di sepuluh hari kedua kehadirannya, dia memberikan ampunan dan

Di sepuluh hari terakhir kehadirannya, Insya Allah dijauhkanlah kita dari siksaan api neraka

Kini dia pamit hendak pergi dan akan mengunjungi kita sebelas bulan kemudian

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline