Tio petantang-petenteng berlagak seperti preman si penguasa daerah. Lagaknya yang sok jagoan and nyetil abiezzz membuat semua mata memandang iri. Bukannya apaaaa.....Tio memang punya tongkrongan yang sesuai dengan gaya petantang-petentengnya itu.
Tio juga super cuek, dia tidak pernah mendengar dan menanggapi komentar orang lain yang lalu lalang di sekitarnya. Termasuk sapaan dari wanita cantik yang lewat di depannya, hanya sebaris senyum memikat yang Tio berikan.
Semuanya bertambah iri ketika Tio memainkan jari dan tangannya dengan seseorang, seakan-akan mereka sedang berbicara.
" Gila....!! Gua kagak nyangka die bisa bahasa Tarzan !! "
Mereka tidak tahu, Tio Tunarungu dan Tunawicara.