Lihat ke Halaman Asli

IMAS TC

Karyawan Swasta

Ketika Senja Menyapa

Diperbarui: 8 April 2022   14:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Waktu cepat berlalu. Keriput tak lagi malu menampakkan diri di wajah yang mulai layu. Rambut putih mulai tumbuh. Tidak perlu ada penyesalan, semua sudah garisnya.

Senja rupanya telah tiba. Mengabarkan perjalan ini tidak lama lagi akan berakhir. Satu per satu kenikmatan yang Allah titipkan diambil kembali oleh-Nya.

Tubuh yang dulu kuat, kini mulai ringkih. Penglihatan perlahan memudar. Pendengaran mulai samar. Memori perlahan mulai hilang.

Ah, bukankah hakikat hidup itu menunggu kematian? Kullu nafsin dzaiqotul maut.

Sudahkah bekal kita cukup untuk menebus tiket surganya Allah?




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline