Lihat ke Halaman Asli

Terjerat

Diperbarui: 24 Juni 2015   12:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ku pejamkan mata, ku mencoba bermimpi

Ku berharap ketika mata ini terbuka

Berangan ini semua hanya ilusi

Satu kata bebas membuatku terseyum

***

Ku ingin mencoba seperti burung

Tapi ku tak punya sayap, burung tanpa sayap

Tertawa ku memikirkannya

Bak burung yang hidup didalam sangkar

Terbatas, sempit dan membosankan

***

Bukan alam yang menghakiminya

Tapi dirinya yang terjebak dalam dirinya

Tubuhnya yang membelenggu dirinya

Bebas omong kosong untuknya

***

Rasanya raga ini ingin memberontak

Dalam tubuh ini

Tapi apa? Tak berdayah dan lemah

Hanya terpuruk dikakinya

Bebas nanti dapat ia rasakan

Saat nafas lepas dari tubuh ini

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline