Lihat ke Halaman Asli

Imas Masitoh

Guru SD yang baru saja selesai mengikuti pendidikan guru penggerak angkatan 8

Menumbuhkan Semangat Cinta Al-Qur'an dengan Miqra

Diperbarui: 4 April 2024   00:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tebar Hikmah Ramadan. Sumber ilustrasi: PAXELS

Di malam ke-24 ini, terdengar kedua anak lelaki itu mengaji di mesjid dengan suara yang merdu, fasih, dan penuh semangat. 

Saya yang mendengarnya dari kejauhan, di rumah merasa bahagia sekali. Andaikan semua generasi muda di kampung ini seperti mereka berdua, pencinta Al-Qur'an, ikut bersama ayah mereka untuk miqra di mesjid. Adalah lebih baik  mengisi waktu emas di bulan suci ini dengan kegiatan yang bermanfaat, mencari pahala yang sudah Allah janjikan dengan pahala yang berlipat jika dikerjakan karena semata-mata iman kepadaNya. 

Orang tua sebagai tempat pendidikan pertama hendaknya selalu mendidik, mengarahkan, membimbing anak nya untuk senantiasa mencintai Al-Qur'an. . Orang tua tidak boleh bosan mengarahkan anak-anaknya untuk bertakwa kepada Allah. 

Kita semua tahu, di tengah perkembangan teknologi sekarang ini, khusunya media digital orang tua tidak boleh lepas kontrol ketika anak diberi kebebasan untuk menggunakan hp. Maen game, tontonan yang tidak layak harus menjadi perhatian kita. 

Lalu, bagaimanakah caranya mengalihkan perhatian mereka dari pengaruh buruk media digital?

Menurut saya, salah satunya adalah dengan mengembalikan mereka untuk mencintai Al-Qur'an. Nah, bulan ini adalah bulan yang sangat tepat untuk dijadikan kesempatan mengajarkan mereka cinta Al-Qur'an. 

Miqra sebagai tradisi atau kebiasaan di bulan Ramadhan tidak boleh hilang. Ini harus terus dilestarikan agar generasi muda dapat terus meneruskan kebiasaan yang sangat baik ini. Jangan hanya orang tua saja yang melakukan miqra. Sekarang sudah saatnya generasi muda yang berada di depan untuk melestarikan setiap kebiasaan atau tradisi yang baik. 

"Pemuda masa kini adalah pemimpin di masa depan". Kiranya ini akan menjadi pemicu semangat  bagi generasi muda muslim pencinta Al-Qur'an yang kelak akan menjadi pemimpin di negeri tercinta ini. Negara yang baldhtun thayyibatun warabbun ghofur. Aamiin. 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline