Lihat ke Halaman Asli

Indah Puspito

Ex-Sekretaris Gereja Katolik di Yogyakarta

Wujudkan Keadilan Hukum dari Kasus Sambo

Diperbarui: 7 September 2022   10:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Republika.com 

Kasus terbunuhnya ajudan polisi oleh pimpinannya sendiri dibantu sekompi polisi di rumah dinas Polri. Hmmm...menarik ya. Mungkin inilah yang menyebabkan kasus ini dibicarakan tak ada habisnya. Bagaikan tak berujung pangkal.

Apakah ini juga masuk dalam konteks politik hukum?

Di mata awam seperti saya, yang notabene hanya seorang ibu rumah tangga biasa, membaca, melihat kasus ini semakin lama semakin membingungkan. Tidak tahu mana yang jujur dan mana yang bohong.

Kebenaran memang ada di persidangan, katanya, entahlah. Apakah di persidangan pun masih bisa dipermainkan?

Yang saya lihat seperti terjadi pertarungan antar pengacara. Saling mempertahankan kebenaran masing-masing.
Kata orang, lidah tak bertulang. 

Fakta pun bisa diputarbalikkan demi terbebas dari jeratan hukum. Mengerikan. Masing-masing insani pun berlomba mengumpulkan rupiah dari kasus ini. Pasang konten dengan judul menarik, cuan pun mengalir.

Ahh... lagi-lagi rupiah.

Dari hari ke hari kasus ini semakin menarik minat para penikmat berita online. Dengan judul yang berbeda-beda, bikin penasaran dan kabar-kabar baru pun terus bermunculan. 

Entah sudah jilid ke berapa ini novel.
Yahhh.... benar-benar bagaikan novel berjilid yang tidak tahu sudah masuk halaman ke berapa.

Saya penyuka novel misteri memang. Tapi ini kisah nyata yang mungkin bisa menjadi inspirasi bagi para penulis novel. Kisahnya bisa muter-muter bagai ular tangga.

Saya hanya berharap dari kasus ini bahwa yang bersalah hukumlah dengan hukuman yang setimpal sesuai kesalahannya. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline