Lihat ke Halaman Asli

Imansyah Rukka

Kemuliaan Hidup bukan hanya sekedar rutinitas namun bagaimana bisa mermanfaat bagi umat manusia dan alam semesta

Seorang PDP Covid-19 di Makassar Sempat Kabur dari Ruang Isolasi Rumah Sakit

Diperbarui: 7 April 2020   18:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi via wartaekonomi.co.id

Satu Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang diisolasi di RS Pelamonia, Kota Makassar sempat melarikan dari ruang isolasi rumah sakit tersebut, Senin (06/04/2020).                                                  

Rilis yang diterima dari Danramil 1408-11/Bky, Mayor Kav. Salahuddin Basir juga saat dikonfirmasi dalam rilis tersebut dari membenarkan kejadian itu.                                                    

Iya benar, ada satu orang pasien  PDP kabur dari ruang isolasi RS Pelamonia, Kemarin,” ungkapnya via telepon seluler,  Senin (06/04/2020) kemarin.

Dalam rilis menjelaskan, adanya pasien Covid-19 yang kabur disebabkan pasien tersebut menolak untuk masukkan ke ruang solasi.                                              

Selanjutnya, pihak RS Pelamonia melakukan identifikasi dengan melakukan cek lansung ke alamat Pasien PDP tersebut untuk melakukan koodinasi dgn camat, lurah dn koramil setempat perihal Pasien PDP dengan nama Fatimah sesuai alamat yang tertera dalam Kartu Indonesia Sehat (KIS).

Pihak RS. Pelamonia didampingi dari  Koramil, Kecamatan dan Kelurahan (RT/RW) tiba  di.rumah Fatimah Tuhzahra yang beralamat Jalan Da'wah Lrg. 165 No.15 Kel Mallimongan Kec. Wajo Kota Makassar dan langsung mengambil keterangan Sdr. Fatimah Tuhzahra yang diduga sebagai Pasiean Covid 19 kabur dari RS. Pelamonia.

Faktanya,  Fatimah Tuhzahra  membenarkan bahwa kartu KIS itu adalah miliknya dan tidak pernah mengalami gejala sakit (panas/demam) dan pengakuannya Ia tidak pernah berobat ke RS. Pelamonia.

Dalam rilis tersebut, Dia menceritakan bahwa Kartu KIS miliknya pernah Ia pinjamkan ke temanya  bernama Nita (15 Thn) yang  beralamat di Jalan Nuri Baru Kota Makassar  sekitar satu tahun yang lalu  dan hingga saat ini kartu KIS miliknya belum pernah dikembalikan.

Juga pihak keluarga Fatimah Tuhzahra  telah melakukan klarifikasi terkait informasi yang sudah  beredar di media sosial bahwa dirinya masih sehat dan tidak benar berstatus pasien PDP Covid-19.

Tak lama kemudian Pukul 14.30 Wita, kartu KIS milik Fatimab Tuhzahra diantar Ojek Online (Gojek), tiba di Rumah Fatimah Tuhzara yang dikrimkan oleh temannya yang sempat menggunakan kartu KIS tersebut.

Nita yang yang sebelumnya  menggunakan kartu KIS milik Fatimah Tuhzahra sempat ditangani pihak RS Pelamonia.telah divonis oleh Dokter rumah sakit dengan hasil diagnosa  bahwa Nita mengalami gejala demam, batuk, nyeri tenggorokan dan sesak nafas.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline