MAKASSAR MAkASSAR -- Lahan tidur milik Kodam XIV/Hasanuddin seluas 3 hektar yang terletak kurang lebih 2 km dari Markas Koramil 1408-11/BKY Kec. Biringkanaya, Kota Makassar berhasil diubah jadi lahan produktif. Berkat tangan dingin Danramil, Mayor Kav Salahuddin Basir berserta anggota, lahan tidur tersebut kini telah diubah menjadi lokasi penanaman berbagai macam pembibitan buah-buahan.
"Sesuai perintah Pangdam XIV/Hsn yang diamanatkan oleh Dandim 1408/BS sekaligus kita manfaatkan lahan tidur yang ada di sekitar wilayah teritorial, menjadi areal pembibitan penanaman berbagai macam pohon buah-buahan," ungkapnya, Jumat (7/2/2020).
Ia menambahkan, jenis buah yang dibudidayakan diantaranya, mangga arum manis sebanyak 60 pohon, rambutan 20 pohon, pohon durian musangkring 10, dan durian bawor 10 pohon. Kita kelola lahan tidur milik kodam sekaligus dalam rangka mendukung program penghijauan lingkungan dan perintah langsung dari Pangdam Hasanuddin yang di tindak lanjuti oleh Dandim 1408/BS beserta prajurit kodim 1408/BS," ucap Salahuddin.
Salahuddin mengemukakan, sekarang ini masuk musim hujan dan buah-buahan, akan sangat disayangkan apabila lahan tersebut terbengkalai dn tidak dimanfaatkan. Selain itu karena tanaman ini bisa dikonsumsi sendiri, juga menambah hasil komoditi.
"Sekarang ini kita buat contoh pembibitannya dulu, mudah-mudahan bibitnya bagus dan tumbuh dengan baik. Apalagi tanah kita ini paling subur apa saja ditanam pasti tumbuh, makanya sayang kalau jika tidak difungssikan dan dioptimalkan," bebernya.
Ditambahkan Mayor Salahuddin bahwa memilih pohon buah dalam penghijauan tersebut agar hasilnya dapat dinikmati baik prajurit itu sendiri maupun warga masyarakat sekitarnya sebagai sarana kontak pembinaan teritorial di bidang komsos.
Babinsa 1408-11/BKY Kelurahan Laikang Sertu H. Abd. Rahim menambahkan, disamping mendukung program pemerintah dalam memberikan ruang terbuka hijau khususnya Kota Makassar dimana lahan tidur seperti ini sudah jarang kita temui karena sudah diisi dengan pembangunan pemukiman dan perumahan.
Hutan kota dapat menjadi resapan air, kelak bisa menjadi tempat belajar ttg pengenalan lingkungan hutan bagi pelajar yang ikut membuat pembibitan tanaman buah-buahan tersebut, pembuatan pembibitan tanaman ini karena pohon yang ditanam ini jenis tanaman tahunan yang bisa menyerap air sebagai penahan longsor.
"Mari kita tanam pohon Mangga, Rambutan dan lainnya. Karena selain buahnya menghasilkan, juga menambah penahan tanah dan serapan air," tegas Babinsa Laikang Sertu H. Rahim ini. (Ir)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H