Kegiatan pelaksanaan Belajar Bersama Komunitas (BBK) 5 Universitas Airlangga ini sudah tahap di minggu ketiga, para mahasiswa yang diterjunkan ke berbagai daerah, salah satunya di Kota Surabaya, terus melakukan kegiatan dan berkontribusi dalam peningkatan kualitas masyarakat, salah satunya dari bidang Pendidikan. Hal tersebut juga dilakukan oleh 9 mahasiswa yang tergabung di kelompok Kelurahan Putat Gede 1 yang diketuai oleh Ngurah Bagus Kresna Sriada, serta dibimbing oleh Ibu Sri Musta'ina, dra., M.Kes selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) BBK 5 UNAIR Kelurahan Putat Gede 1.
Kegiatan ini adalah penyuluhan mengenai bahaya NAPZA (Narkotika, Psikotropika, dan Zat Adiktif lainnya). Tujuan dari penyuluhan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang risiko dan dampak negatif dari penyalahgunaan NAPZA serta memberikan informasi tentang cara pencegahan dan penanganannya.
Dokumentasi Kelompok instagram.com/@bbk5unair.putatgede1
Pecandu narkoba akan menyebabkan berbagai efek negatif seperti :
Dampak Fisik :Narkoba dapat merusak tubuh kita secara perlahan. Penggunaan narkoba dapat menyebabkan kerusakan organ vital seperti hati, jantung, dan otak. Misalnya, penggunaan narkotika jenis tertentu dapat menyebabkan kerusakan permanen pada sistem saraf pusat, yang berujung pada gangguan fungsi otak. Selain itu, narkoba juga dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh, membuat kita lebih rentan terhadap penyakit.
Dampak Psikologis: Selain dampak fisik, narkoba juga memiliki dampak psikologis yang serius. Pengguna narkoba sering mengalami perubahan suasana hati yang drastis, depresi, kecemasan, dan bahkan halusinasi. Ketergantungan pada narkoba dapat mengubah cara berpikir dan berperilaku seseorang, membuat mereka sulit untuk berfungsi secara normal dalam kehidupan sehari-hari.
Dampak Sosial: Dari segi sosial, penyalahgunaan narkoba dapat merusak hubungan dengan keluarga dan teman. Seseorang yang kecanduan narkoba mungkin akan mengabaikan tanggung jawabnya, baik di rumah maupun di tempat kerja. Hal ini dapat menyebabkan isolasi sosial dan bahkan masalah hukum, seperti penangkapan dan penahanan.
Berikut ini adalah jenis-jenis narkoba yang paling umum disalahgunakan di Indonesia dan dampaknya bagi kesehatan:
1. Kokain
Kokain atau coke termasuk dalam jenis narkoba yang sangat adiktif dan bisa memengaruhi sistem saraf pusat. Obat yang terbuat dari ekstrak daun tanaman koka ini berbentuk bubuk atau kristal putih halus dan bisa digunakan dengan cara disuntik, dihisap, atau dihirup.