Lihat ke Halaman Asli

Selalu Salam Tapi Kok Gak Damai Dihati

Diperbarui: 26 Juni 2015   14:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Malam ini, dalam doa bersama rekan FUL yang meninggal kemarin, kembali diingatkan bahwa manusia ada perjanjian pasti yang tidak bisa dihindari dengan sang khalik, kematian. Namun, rekan yang memimpin doa juga kembali mengingatkan, bahwa FUL panggilan dan inisial Muhammad Syaifulah rekan, menjalankan Islam dengan damai, dan membuat Islam yang sesungguhnya, rahmatan lil'alamin. Tidak ada seorang teman pun yang bersaksi tidak merasakan kedamaian berada di dekatnya. Bayangkan, banyak yang selalu mengucapkan salam sejahtera, namun orang-orang di sekitarnya merasakan tidak sejahtera dan merasa kurang nyaman dan kurang damai. smoga Islam memang jadi rahmatan lil'alamin, mari kita menyapa orang sekitar kita dengan tulus di hati, lurus di lisan, dan jernih dikepala

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline