Lihat ke Halaman Asli

Imam Akbar

Penulis

Kualitas Sinyal Memengaruhi Kegiatan Belajar Mengajar

Diperbarui: 27 Juni 2021   21:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

KOMPAS - Kualitas sinyal mempengaruhi KBM (Kegiatan Belajar Mengajar). Dibeberapa wilayah Jakarta, Khususnya wilayah yang berada dalam zona merah masih menerapkan KBM secara daring, oleh karena itu kualitas sinyal menjadi salah satu aspek penting dalam proses KBM. Hal ini disebabkan karena tidak semua provider bisa digunakan secara maksimal ditiap wilayah. 

"bagi saya sinyal sangat mempengaruhi sekali, karena belajar daring menggunakan internet, sedangkan tidak semua provider bisa berfungsi diwilayah saya. Jadi, diwilayah saya ini hanya beberapa provider saja yang bisa digunakan secara maksimal. "ungkap Savira Aulia (13/6) diwilayah Ciledug.

Seperti yang dialami salah seorang Guru di Sekolah Dasar Al-Bayan Islamic, Kreo Selatan. Selain kualitas sinyal yang kurang maksimal durasi waktu KBM juga sangat sedikit hal itu membuat materi yang disampaikan kurang bisa dipahami sepenuhnya oleh Murid.

"Materi Bahasa Inggris untuk anak kelas 1, sulit dituntaskan karena anak Kelas 1 agak asing dengan Bahasa Inggris, yang mana kami sebagai Tenaga Pendidik mendapat waktu hanya sebentar untuk mengajar, akhirnya nilai yang diraih di Siswa kurang memuaskan dibanding pelajaran lain". Tutup Savira Aulia.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline