Kondisi Keluarga
Responden yang kami temui adalah seorang janda berusia 69 tahun, bernama ibu Arbali Zulkarti. Ibu Arbali memiliki tiga orang anak, diantaranya dua anak laki-laki dan satu anak perempuan. Kedua anak laki-lakinya sudah memiliki rumah sendiri dan membuka usaha bengkel motor, sedangkan anak perempuannya tidak bekerja. Sehari-harinya Ibu Arbali yang tinggal bersama cucunya di Rusunawa tidak bekerja dan hanya mengandalkan penghasilan dari kedua anak laki-lakinya.
Sudah lima tahun lebih ibu Arbali tinggal di Rusunawa yang beralamat di Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Pontianak Selatan, Kota Pontianak, dengan biaya sewa Rp150.000 tiap bulannya. Dalam hal pendidikan, ibu Arbali menamatkan pendidikan hingga jenjang SMA. Selama tinggal di Rusunawa ibu Arbali telah beberapa kali menerima bantuan baik dari pemerintah maupun organisasi non pemerintah, yang diterima dengan frekuensi satu kali dalam dua atau tiga bulan dengan nominal bansos PKH Rp400.000 atau Rp600.000.
Kondisi Rumah beserta Aset yang dimiliki
Ibu Arbali beserta cucunya tinggal di Rusunawa yang berdiri di atas tanah ukuran berkisar 130 x 50 m, dengan ukuran tiap pintunya berkisar 5 x 3 m. Tiap pintu hanya memiliki 2 ruangan, yakni WC dan bilik kecil untuk mandi dan mencuci. Dinding bangunan rumah seluruhnya tembok dengan lantai dari keramik dan atap rumahnya terbuat dari genteng.
Mereka menggunakan listrik dengan daya 1.300 kWh sebagai sumber penerangan dan membayar sendiri, serta memiliki sumber air minum dari galon atau air hujan, sedangkan sumber air mandi dan cuci dari PAM. Mereka menggunakan gas sebagai bahan bakar untuk memasak.
Beberapa barang elektronik yang dimiliki ibu Arbali, yaitu satu buah sepeda, satu buah kipas angin, satu buah rice cooker dan kompor. Fasilitas kesehatan yang sering digunakan adalah pergi ke Puskesmas dengan BPJS.
Keadaan Lingkungan Sekitar