Lihat ke Halaman Asli

Ilyas habibi

Mahasiswa

Pengertian Keberagaman dan Beberapa Faktor Pembentuk Keberagaman

Diperbarui: 20 Januari 2023   17:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Kebhinekaan Indonesia terlihat jelas dari bentuk negaranya yaitu Negara Kesatuan Rakyat Indonesia atau disingkat NKRI. Negara Kesatuan Republik Indonesia sendiri terbentuk dari berbagai bentuk keragaman yang ada dalam segala aspek kehidupan masyarakat Indonesia, mulai dari jenis kelamin, daerah, suku, agama, rasa hingga golongan. Istilah keberagaman kembali diperbincangkan, hal ini tentunya dikarenakan banyaknya isu SARA yang terjadi akhir-akhir ini. 

Padahal, kita tahu sendiri bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang sejati. Beberapa bentuk keanekaragaman yang ada di Indonesia yaitu kekayaan budaya, suku bangsa, bahasa, dan ciri khas bangsa Membicarakan keragaman pada dasarnya tidak hanya membahas perbedaan. Konsep keberagaman itu sendiri memiliki cakupan yang cukup luas, mulai dari penerimaan dan penghormatan. Kebhinekaan dapat dikatakan sebagai bagian yang juga diciptakan oleh masyarakat secara demografis.

Di Indonesia, ini adalah bagian dari identitas nasional. Ada banyak faktor yang dapat membuat keberagaman terjadi. Kebhinekaan juga dapat dipahami sebagai kemampuan penting yang harus dimiliki oleh setiap warga negara, khususnya di Indonesia. Dikutip dari situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, pengertian keberagaman dapat diartikan sebagai suatu kondisi masyarakat yang banyak terdapat perbedaan di berbagai bidang. 

Perbedaan tersebut dapat dilihat berdasarkan suku, ras, agama, kepercayaan, ideologi politik, sosial budaya dan ekonomi dan lain-lain Salah satu contoh bentuk di Indonesia bisa dilihat dari banyaknya perbedaan tiap suku, mulai dari suku Jawa, Sunda, Batak, Minang, Baduy, Sasak, Dayak, Asmat dan lain-lain. Tidak hanya itu, jika dilihat dari dimensi agama, negara Indonesia juga memiliki keragaman yang luas, yaitu Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Budha, dan Khonghucu. 

Selain itu, ada banyak kepercayaan agama di Indonesia. Kebhinekaan merupakan fakta yang tidak dapat dipungkiri dalam kehidupan masyarakat di Indonesia. Kebhinekaan sendiri bisa disebut sebagai salah satu bentuk kekayaan dan keindahan yang dimiliki oleh bangsa Indonesia. Selain itu, keberagaman di Indonesia merupakan modal persatuan dan kesatuan bangsa. Selain itu, keragaman pada dasarnya dapat dipahami sebagai variasi yang mengacu pada segala bentuk perbedaan. 

Keanekaragaman itu sendiri biasanya terjadi pada kondisi masyarakat yang memiliki banyak perbedaan dalam berbagai bidang. Berdasarkan prinsip keragaman, setiap individu membawa karakteristik unik yang perlu saling menghormati. Perbedaan individu diketahui terjadi tidak hanya berdasarkan karakteristik, tetapi juga mencakup dimensi ras, suku, jenis kelamin, orientasi seksual, status sosial ekonomi, usia, kemampuan fisik, keyakinan agama, keyakinan politik, ideologi, dan masih banyak lagi.

Kebhinekaan dapat dijadikan sebagai bentuk eksplorasi terhadap berbagai perbedaan yang ada dalam lingkungan yang aman, positif dan mengasuh. Berbicara tentang keberagaman adalah saling pengertian antara satu perbedaan dengan perbedaan lainnya. Keragaman juga selalu bergerak melampaui toleransi sederhana untuk merangkul dan merayakan dimensi keragaman yang kaya. Oleh karena itu, keragaman dapat dikatakan sebagai realitas yang diciptakan oleh individu dan kelompok dari spektrum perbedaan demografis dan filosofis yang luas.

Pada bagian ini kita akan mulai membahas faktor-faktor yang menyebabkan keberagaman di Indonesia. Dengan memahami faktor-faktor penyebab keberagaman masyarakat Indonesia akan sangat mendukung keberagaman agar masyarakat Indonesia selalu hidup berdampingan. Keberagaman masyarakat Indonesia banyak mendapat pengaruh kuat dari beberapa faktor, baik faktor internal maupun eksternal. Secara umum, keragaman masyarakat Indonesia dapat dipengaruhi oleh banyak faktor, seperti faktor alam, sosial, dan individu.

Selain sebagai negara kepulauan, faktor yang menyebabkan masyarakat Indonesia beragam adalah karena kondisi bentang alamnya. Sebagai kawasan yang berada di atas “Ring of Fire”, terdapat banyak sekali gunung berapi, pantai, pegunungan, hingga padang rumput yang luas. Perbedaan tempat tinggal tentunya menimbulkan keragaman bagi setiap masyarakat yang tinggal di sana. 

Misalnya seperti orang yang tinggal di daerah pegunungan dengan orang yang tinggal di pesisir pantai. Komunitas pegunungan dikenal memiliki kebiasaan dan budaya yang lebih konservatif. Sedangkan masyarakat yang tinggal di pesisir akan memiliki kebiasaan dan budaya yang lebih adaptif.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline