Bintang malam terlihat cerah, mengisyaratkan arah mana perahu ini akan berlayar. Bulan pun tak menutupi dirinya untuk menerangi gelombang itu.
Berdiri saja dianjungan itu. Tenanglah. Pandangi delapan penjuru mata angin. Tak ada ruang hampa disitu. Semua bermakna. Sang waktu lah kan mengatur ketibaanmu.
Tersenyum lah bersama sinar memutih pagi. Semua berada dalam keteraturan Nya. Suara-suara diam itu membawa dirinya di tempat dulu. Memastikan kuatnya tali-tali itu.
Jkt 09/18