18-Oktober-2017
Hari Rabu di kantor desa Cililin saya hadir diajak rekan saya untuk ikut acara workshop wirausaha. Orang-orang yang hadir adalah adalah para pelaku usaha dari berbagai bidang usaha makanan, kerajinan , dan jasa seperti saya. Banyak jenis produk yang dibawa oleh para ukm contohnya eceng gondok yang sudah disulap menjadi berbagai macam jenis produk seperti sendal, tas, dan lain-lain. ada peuyeum dengan kemasan yang menarik tidak seperti biasa hanya dilapisi daun, ada chocolajit coklat dengan inovasi isi wajit yang menarik, juga ada wajit legendaris Medal Sari khas Cililin yang sudah legenda dari taun 1972, dan banyak sekali tidak bisa saya sebutkan satu-satu. Zaman now ini para ukm pada kreatif bikin produk dengan berbagai inovasi.
Waktu itu saya mata saya tertarik pada produk Batik milik ibu berkerudung berbaju biru. Saya lihat ada yang menarik dari Batik ibu ini, tidak pasaran! saya hampiri dan saya minta untuk foto produknya
Motifnya unik sekali karena bergambar legenda Sangkuriang, saya sih jujur belum pernah melihat yang seperti ini. Saya tanya harganya berapa ibunya menjawab kalau tidak salah 2 juta. Saya sempet mikir oh ya pantas sih namanya juga karya seni ya jangan dinilai murah apalagi jika itu dibuat secara manual bukan mesin.
Tidak lama kemudian acara dimulai pembicaranya adalah Kang Ahro, beliau adalah seorang Widyaiswara. Bingung kan widyaiswara itu apa? wah sama.... jadi dijelasin deh sama Kang Ahro nya waktu perkenalan didepan. Widyaiswara adalah Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang diangkat sebagai pejabat fungsional oleh pejabat yang berwenang dengan tugas, tanggung jawab, wewenang untuk mendidik, mengajar, dan/atau melatih Pegawai Negeri Sipil (PNS) pada lembaga pendidikan dan pelatihan (diklat) pemerintah. Oh begitu ya? iya ternyata he..he..
Ini kedua kalinya bertemu dengan beliau , sebelumnya kami bertemu di acara pelatihan hukum bisnis di Hotel Mason Pine.
Kali ini beliau membagikan tips bagaimana supaya bisa menjadi wirausaha yang sukses. Semua orang yang hadir tampak antusias mendengarkan materi dari beliau termasuk saya . Kang Ahro bisa membuat materi menjadi menarik tidak membosankan, games-games waktu di acara pelatihan hukum bisnis pun masih saya ingat sangat seru. Belajar bisnis tapi dengan cara yang menyenangkan.
Ayo tebak difoto ini saya yang mana ?
Habis acara workshop tentu tidak lupa foto-foto untuk diabadikan.
Lanjut acara workshop kami pindah ke tempat lain untuk shooting produk acara strabiz tv....yang wawancara siapa? Kang Ahro lagi donk..beliau memang multi talenta
Teteh owner peuyeum