Lihat ke Halaman Asli

3 Lokus Edukasi Lingkungan Ini Harus Ada

Diperbarui: 5 Agustus 2019   14:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Nature. Sumber ilustrasi: Unsplash

Sebagai orang tua milenial yang memiliki dua buah anak, menjaga lingkungan adalah sebuah keharusan yang tidak bisa ditinggalkan. Ini harus kita tanamkan sejak dini.

Lingkungan dimana tempat tinggal kita, sudah selayaknya harus dijaga, tentunya edukasi kepada anak-anak perlu terus dilestarikan. Mengedukasi anak bertujuan agar anak jangan sampai hanya menonton tanpa mempraktikkan apa yang dipahami.

Memberikan kesempatan bagi anak untuk mengetahui bagaimana cara dan melestarikan lingkungan sekitar sudah semestinya kita galakkan. Baik di rumah, sekolah maupun dalam dunia permainan.

Ini penting. Mengingat, masa depan lingkungan adalah jangka panjang. Bila anak-anak mengetahui manfaat dari menjaga lingkungan, ini akan mendorong dan termotivasi untuk terus menjaga dengan senang hati dan tidak ada paksaan.

Mengenalkan anak pada cara-cara pelestarian air bersih, seperti halnya penghijauan, penyaringan air dan biopori adalah hal penting bagi anak untuk diketahui. Mereka pantas mendapatkan informasi bagaimana cara menjaga secara sederhana mengenai lingkungan dan juga sekitarnya.

Menurut Psikologi Klinis Kassandra Putranto yang dilansir Republika Cetak (Hal 20) mengatakan, sesuai tahapan cognitive development Jean Piaget pada manusia, umur 10-12 adalah masa-masa paling tepat untuk mengedukasi anak sekaligus menanamkan pemahaman dan motivasi untuk melestarikan sumber air bersih. Karena pada usia itu mereka sudah memiliki kemampuan berpikir abstrak.

Caranya, bisa diawali dengan memberikan informasi lengkap agar anak memahami pentingnya melestarikan air bersih. Selanjutnya anak didorong memunculkan kepedulian dan keinginan untuk berbuat sesuatu dalam usaha pelestarian. Terakhir, tumbuhkan semangat agar mereka yakin bahwa mereka ikut terlibat dalam berbagai upaya melakukan usaha pelestarian tersebut.

Cara di atas, hendaknya menjadi tuntunan yang perlu kita jadikan kebiasaan yang bagus. Cara yang bagus tentu saja harus terus digaungkan terus menerus, bila tidak, anak-anak tidak memahami betul apa dan manfaat seperti apa menjaga lingkungan dimaksud.

Sejak dini, mereka harus diberikan pemahaman yang positif terhadap isu lingkungan, diharapkan ke depan nya menjadi cikal bakal yang diharapkan bagi masyarakat dan bangsa. Sejatinya, masa depan lingkungan ada di tangan mereka.

Untuk itu, memberikan pemahaman sejak dini adalah pilihan yang penting agar anak mendapatkan pengetahuan yang bermanfaat mengenai ini. Justru dengan adanya pemahaman sejak dini, akan jauh lebih mudah memberikan informasi kepada anak, tentunya harus dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari, sehingga apa yang dipelajarinya tidaklah hilang.

Dewasa ini, untuk menjawab bahwa millenial sudah harus mengerti mengenai lingkungan adalah jawaban mutlak. Untuk itu, hemat saya, pentingnya anak-anak mendapatkan informasi dari tiga tempat dibawah ini:

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline