Kuliah Kerja Nyata atau yang biasa disebut dengan KKN merupakan salah satu bentuk kegiatan yang dilaksanakan oleh mahasiswa UPI dari berbagai program studi yang bertujuan untuk memenuhi salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pengabdian.
KKN UPI yang bersifat tematik pada tahun 2022 ini memiliki tema yang sesuai dengan tujuan pembangunan berkelanjutan yang disusun oleh PBB. SDGs itu sendiri memiliki 17 tujuan dengan 169 capaian yang terukur, salah satu tema tersebut kemudian diusung oleh kelompok KKN UPI 102 yaitu membangun desa peduli pendidikan.
Lokasi KKN dari kelompok 102 ini bertempat di Kelurahan Cibeunying, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung dengan rentang waktu dari tanggal 11 Juli 2022 sampai dengan 10 Agustus 2022.
Berdasarkan hasil observasi dan wawancara yang telah kelompok kami lakukan, Lurah Cibeunying yaitu Pak Asep Rahayu menyampaikan informasi bahwa Kelurahan Cibeunying ini merupakan salah satu wilayah dengan jumlah penduduk yang cukup padat, terutama di RW 10 karena memiliki 10 RT.
Selain itu, permasalahan yang berada di RW 10 Kelurahan Cibeunying juga sesuai dengan tema dari kelompok KKN UPI 102 seperti misalnya minimnya pendataan KIP, status ekonomi masyarakat yang didominasi oleh kalangan menengah kebawah sehingga membuat tingkat pendidikan masyarakat menjadi rendah, remaja yang potensi dirinya kurang terasah, rendahnya penerapan adab pada anak-anak, dan lainnya.
Berdasarkan beberapa masalah tersebut, yang menjadi fokus utama dari kelompok kami adalah mengenai pendidikan bagi anak-anak khususnya pada tingkat Sekolah Dasar (SD) dengan bentuk pembelajaran mengenai adab.
Dengan adanya hal tersebut, maka kami dari kelompok KKN UPI 102 mengadakan program atau kegiatan rutin selama kurang lebih 2 minggu sejak tanggal 25 Juli 2022 sampai dengan 5 Agustus 2022.
Adapun anggota KKN yang mengikuti kegiatan tersebut sebanyak 10 dari 27 orang. Hal pertama yang kami lakukan adalah wawancara dengan pengajar di Masjid Jami Al-Amin. Selain itu juga kami melakukan observasi untuk mengetahui kondisi dari anak-anak yang akan menjadi sasaran kegiatan kami.
Berdasarkan wawancara dan observasi yang telah kami lakukan didapatkan hasil bahwa anak-anak masih tergolong rendah dalam hal pendidikan karakter atau yang biasa disebut dengan adab. Untuk itu, kami merancang program pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan anak-anak yang menjadi sasaran kegiatan dengan rentang kelas 1-6 Sekolah Dasar (SD).