Diri Sendiri

Manusia yang memang sejatinya adalah makhluk sosial tentu membutuhkan orang lain dalam melakukan aktivitas. Pun ketika ada suatu kondisi yang mengharuskan kita untuk berinteraksi maka mau tidak mau kita harus melakukannya.

Namun beberapa dari kita mungkin lebih senang ketika melakukan hal-hal tertentu secara mandiri. Ada kalanya tidak bisa bercerita dengan orang-orang sekitar, sulit untuk berbaur dengan khalayak ramai, ataupun jenuh ketika beraktivitas dengan banyak orang.

Ada dua kemungkinan yang sebenarnya bisa terjadi. Yang pertama yaitu tidak ingin. Dan yang kedua adalah ingin namun tidak terbiasa maka menjadi sulit untuk melakukannya.

Kondisi pertama yaitu tidak ingin. Tipe yang seperti ini cenderung enggan untuk berinteraksi dengan orang-orang sekitar atau orang yang baru dikenalnya, bukan karena sombong melainkan ia lebih nyaman ketika sendiri.

Kondisi yang kedua yaitu ingin namun tidak terbiasa. Tipe ini sebenarnya ada keinginan untuk bisa berinteraksi dengan orang-orang dan bahkan ingin untuk bercerita lebih banyak. Namun karena ia tidak terbiasa untuk melakukan hal itu maka ia sulit untuk mengungkapkan apa yang dirasakannya.

Orang-orang yang bertipe seperti ini biasanya memiliki keresahan-keresahan di dalam pikirannya. Saling adu argumen dengan dirinya sendiri, ragu ketika akan memulai sesuatu dan akhirnya memilih untuk diam.

Memang suatu hal jika tidak terbiasa maka akan sulit pada awalnya. Dan ketika mulai untuk memberanikan diri menghadapi ketakutannya untuk misal berbicara ataupun berkenalan dengan orang baru ia akan mendapatkan pengalaman. Kemudian dengan pengalamannya tadi bisa saja kedepannya akan memiliki keberanian diri dalam menghadapi apapun itu.