Lihat ke Halaman Asli

rokhman

TERVERIFIKASI

Kulo Nderek Mawon, Gusti

Jalan Terjal Malaysia menuju Piala Asia 2027

Diperbarui: 13 Juni 2024   04:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Para pemain Malaysia. (Kompas.com/karim jaafar)

Malaysia sudah tersingkir dari kualifikasi Piala Dunia 2026. Malaysia otomatis belum lolos ke Piala Asia 2027. Sebab, kualifikasi Piala Dunia 2026 juga digunakan untuk kualifikasi Piala Asia 2027.

Setelah gagal di kualifikasi Piala Dunia 2026, kini Malaysia harus memikirkan jalan menuju ke Piala Asia 2027. Sekadar diketahui, ada 18 negara yang dipastikan berpartisipasi di Piala Asia 2027 di Arab Saudi.

Sebanyak 18 negara itu adalah mereka yang lolos ke babak tiga kualifikasi Piala Dunia 2026. Dari 18 negara termasuk Indonesia.

Karena sudah ada 18 negara yang lolos ke Piala Asia 2027, maka tiket yang tersisa ada 6 saja. Sebab, peserta Piala Asia 2027 adalah 24 tim.

Sebanyak 6 tiket sisa akan diperebutkan oleh mereka yang gagal lolos ke babak tiga kualifikasi Piala Dunia 2026. Maka ada banyak tim yang akan berebut enam tiket termasuk Malaysia, Thailand, Filipina, Vietnam.

Mekanisme

Lalu bagaimana mekanisme memperebutkan enam tiket itu? Nantinya tim-tim akan dibagi enam grup. Satu grup terdiri atas empat tim. Hanya juara grup yang akan lolos ke Piala Asia 2027.

Maka jalan Malaysia akan benar-benar terjal karena mereka masuk unggulan kedua. Mereka akan berada satu grup dengan salah satu dari enam unggulan pertama.

Siapa enam unggulan pertama? Mereka adalah Suriah, Tajikistan, Thailand, Vietnam, India, dan Lebanon. Malaysia bisa berharap dalam undian satu grup dengan India atau Lebanon yang relatif lebih ringan.

Tapi tidak menutup kemungkinan Malaysia akan melawan Suriah atau Tajikistan. Jadi, ini akan jadi fase berat Malaysia untuk lolos ke Piala Asia 2027.

Kita tunggu saja bagaimana geliat Malaysia di kualifikasi Piala Asia 2027 yang akan berlangsung pada Maret 2025 sampai Maret 2026.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline