Lihat ke Halaman Asli

rokhman

TERVERIFIKASI

Kulo Nderek Mawon, Gusti

Jika AHY Masuk Kabinet, Bukti Jokowi Ingin Tunjukkan Kekuatan?

Diperbarui: 25 Oktober 2023   05:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jokowi. (Bpmi setpres)

Jika Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) masuk kabinet dan jadi Menteri Pertanian, apakah itu bentuk Presiden Jokowi ingin tunjukkan kekuatan?

Sebelum saat ini AHY sering dirumorkan masuk kabinet Jokowi. Namun tak pernah jadi kenyataan. Rumor yang berkembang karena hubungan Megawati dan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang renggang.

Megawati adalah Ketua Umum PDI Perjuangan. PDI Perjuangan adalah tempat Jokowi bernaung. Kemudian SBY adalah Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat. Partai Demokrat adalah tempat AHY jadi ketua umum.

Maka dugaan banyak kalangan, jika Megawati dan SBY masih renggang, sulit bagi AHY masuk kabinet Jokowi. Nah, jika AHY masuk kabinet sekarang, mungkin adalah bentuk Jokowi unjuk kekuatan.

Kenapa begitu? Karena Jokowi tak lagi memperhitungkan relasi Megawati dengan SBY. Jokowi memutuskan kabinetnya sesuai dengan kewenangannya, tak terkait dengan parpol.

Mungkin juga ini adalah bagian cerita lanjutan soal Jokowi berhadapan dengan PDI Perjuangan. Sebab sebelumnya Jokowi dimaknai melawan PDI Perjuangan ketika membebaskan anaknya untuk jadi cawapres Prabowo. Padahal, Gibran adalah kader PDI Perjuangan.

Jokowi juga menegaskan bahwa dia mendukung semua capres-cawapres. Hal itu menunjukkan bahwa Jokowi tak lagi mendukung calon tertentu, termasuk calon dari PDI Perjuangan yakni Ganjar-Mahfud.

Jadi mungkin saja bahwa jika AHY masuk kabinet Jokowi ingin memperlihatkan kekuatannya. Namun bisa jadi bahwa Jokowi sudah berkomunikasi Megawati. Bisa jadi hubungan Megawati dan SBY sudah membaik.

Mungkin masuknya AHY ke kabinet adalah bagian Jokowi untuk memberi ruang pada pihak yang mendukung Gibran.

Ya kita lihat saja cerita selanjutnya. Akan bagaimana dinamika politik yang terjadi.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline