Lihat ke Halaman Asli

rokhman

TERVERIFIKASI

Kulo Nderek Mawon, Gusti

Garuda Pertiwi Muda Berpotensi ke Final AFF U-19

Diperbarui: 8 Juli 2023   07:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Timnas Indonesia U19 putri. (dok PSSI dipublikasikan kompas.com)

Timnas Indonesia U19 putri mampu dua kali mendapatkan kemenangan di Piala AFF U19. Setelah menggulung Timor Leste 7-0 kemudian mengalahkan Laos 4-1. Di laga terakhir grup A, Indonesia akan melawan Kamboja yang juga sudah menang dua kali.

Saat melawan Laos, Indonesia sempat kewalahan di menit-menit awal. Sebab, Laos lebih sering melakukan tekanan. Indonesia seperti sulit keluar dari tekanan. Pada akhirnya, Laos membuat gol lewat tendangan spekulatif Chaikam menit 12.

Untungnya, setelah tertinggal Indonesia mampu keluar dari tekanan. Indonesia berbalik melakukan beberapa kali tekanan. Hanya saja, beberapa tekanan Indonesia terlihat terburu. Artinya, tendangan spekulasi dari luar kotak penalti beberapa kali dilakukan.

Memang ada tendangan dari luar kotak penalti yang membahayakan. Bahkan salah satunya menjadi gol melalui Amelia Nur Sava menit 17 sekaligus menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Namun, ada juga tendangan dari luar kotak penalti yang tidak membahayakan sama sekali.

Pada akhirnya, Laos memang keteteran dengan serangan-serangan Indonesia. Tiga gol selanjutnya Indonesia melalui Claudia Scheunemann menit 45+3 dan 68. Satu gol lain dibuat Ayunda Anggraini meit 83. Ayunda dan Claudia untuk sementara jadi topskor AFF U-19 putri dengan tiga gol dari dua pertandingan.  

Untuk bisa lolos ke semifinal, Indonesia hanya perlu main imbang melawan Kamboja. Tapi, kalau bisa menang, malah lebih bagus. Jika juara grup A, maka di semifinal Indonesia akan melawan runner up terbaik. Bisa saja runner up terbaik itu adalah Kamboja.

Dengan skema seperti itu, Indonesia berpotensi melaju ke final. Di final mungkin akan melawan Thailand  atau Vietnam.

Jika melihat performa Garuna Pertiwi Muda, maka ada dua hal yang bisa terus ditekankan, khususnya jika main di final. Dua hal itu adalah semangat pantang menyerah dan terus memburu bola alias lari.

Soal teknik bermain saya tak mau banyak berbicara. Artinya, jika teknik bermain itu diadalkan melawan Thailand atau Vietnam, potensinya akan kerepotan. Maka, serang dan terjang saja. Semangat berlipat dan tanpa lelah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline