Indonesa batal jadi tuan rumah Piala Dunia U20 menurutku karena politik. Kini, Indonesia resmi jadi tuan rumah Piala Dunia U17. Maka, waspadai ancaman politik.
Dinamikanya Piala Dunia U17 tentu tak akan seperti Piala Dunia U20. Indonesia batal jadi tuan rumah karena adanya Israel sebagai peserta. Kini, tak ada Israel sebagai peserta Piala Dunia U17.
Lalu ancaman politik apa? Aku tak tahu. Tapi yang pasti, saat pagelaran Piala Dunia U17 November nanti, sudah ada capres dan cawapres. Sebab, pengumuman capres cawapres oleh KPU pada Oktober 2023.
Entah nanti dinamikanya seperti apa, yang pasti sudah ada capres dan cawapres saat Piala Dunia U17 berlangsung. Jika Ketua Umum PSSI Erick Thohir masuk sebagai cawapres, nuansa politiknya akan kental.
Tapi mungkin jika Erick jadi cawapres, posisi sebagai ketua umum PSSI dilepas. Tapi entahlah.
Yang ingin aku katakan, setelah Indonesia dipastikan jadi host Piala Dunia U17, semua elemen memastikan bahwa politik tak merecoki sepak bola.
Jangan sampai gagal jadi host Piala Dunia U17 gegara politik lagi. Jika sampai gagal lagi, sepertinya tamat riwayat sepak bola Indonesia.
Bukan bermaksud menakuti, tapi negeri ini punya cerita terkait kegagalan Piala Dunia U20. So, jaga kepercayaan FIFA secara bersama-sama.
Piala Dunia U17 2023 akan berlangsung pada 10 November 2023 sampai 2 Desember 2023. Sampai saat ini sudah ada 20 negara yang jadi peserta Piala Dunia U17. Masih ada empat tiket yang diperebutkan wakil dari Asia.
Indonesia belum pernah lolos ke Piala Dunia U17. Karena itu, ini adalah debut Indonesia di Piala Dunia U17.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H