Chelsea berhasil juara Piala Dunia Antarklub 2021. Chelsea mengalahkan Palmeiras 2-1 pada Mingggu (13/2/2022) dinihari WIB. Pahlawan kemenangan Chelsea adalah Kai Havertz, sosok yang juga jadi pahlawan saat Chelsea juara Liga Champions 2021.
Chelsea unggul lebih dahulu di menit 54 melalui tandukan. Lukaku mencetak gol setelah menerima umpan Hudson-Odoi. Palmeiras mampu mengamakan kedudukan di menit 64 melalui tendangan penalti Raphael Veiga. Laga berakhir 1-1 sampai menit 90.
Selanjutnya babak perpanjangan waktu dilakukan. Di sinilah Havertz menjadi pahlawan. Dia mencetak gol kemenangan Chelsea melalui tendangan penalti di menit 117.
Seperti ditulis thechelseachronicle.com, Havertz sebenarnya bukan penendang utama Chelsea. Dia adalah penendang ketiga Chelsea. Penendang pertama dan kedua yakni Jorginho dan Romelu Lukaku tidak ada di lapangan.
Havertz sebenarnya grogi melakukan eksekusi penalti. Namun, para pemain Chelsea lainnya memberikan dorongan penuh pada Havertz. Akhirnya dia mengeksekusi bola itu dan menjebol gawang Palmeiras.
Keberhasilan Chelsea menjadi juara Piala Dunia Antarklub adalah untuk kali pertama. Sebab, pada 2012 mereka kalah di final.
Di sisi lain, keberhasilan ini juga kembali membuka mata tentang tajamnya Romelu Lukaku. Sang penyerang sempat jadi bulan-bulanan karena mengaku tidak betah di Chelsea.
Dalam dua pertandingan Piala Dunia Antarklub 2021, Lukaku selalu mencetak gol. Bahkan dia membuat gol tunggal di semifinal melawan Al Hilal sehingga Chelsea berhasil lolos ke final.
Sebelumnya, Lukaku memang mampet. Dia terakhir kali mencetak gol pada 29 Desember 2021. Setelahnya dalam enam pertandingan, Lukaku tak bisa mencetak gol. Bahkan ketika melawan Plymouth di ajang Piala FA, penyerang asal Belgia itu juga gagal mencetak gol. Padahal Plymouth adalah tim yang secara kualitas jauh di bawah Chelsea.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H