Piala untuk Africa Cup of Nations. Foto: gabriel bouys dipublikasikan kompas.com
Ada keunikan sendiri di benua Afrika. Mereka memiliki dua ajang Piala Afrika dengan perbedaan soal skuat yang bermain.
Dua ajang itu bernama Africa Cup of Nations dan African Nations Championship. Dua ajang itu dilaksanakan dua tahun sekali. Africa Cup of Nations dilaksanakan di tahun ganjil. Tapi karena pandemi maka ajang tahun 2021 diundur di tahun ini. Jadi Africa Cup of Nations akan dilaksanakan pada 9 Januari sampai 6 Februari 2022. Sementara, African Nations Championship dilaksanakan di tahun genap.
Dari dua ajang itu, Africa Cup of Nations yang mengemuka dan jadi sorotan. Africa Cup of Nations inilah yang lebih sering disebut sebagai Piala Afrika.
Apa Bedanya?
Hanya satu perbedaan mencolok dari Africa Cup of Nations dengan African Nations Championship yakni soal skuat. Di Africa Cup of Nations, skuat diisi oleh semua pemain yang masuk kualifikasi pelatih, baik itu pemain di liga domestik atau liga di Benua Afrika atau di Eropa.
Sementara, African Nations Championship hanya diikuti pemain dari liga domestik. Contoh saja Mesir. Untuk ajang African Nations Championship, Timnas Mesir hanya berisi pemain dari Liga Mesir. Sementara pemain seperti Mohamed Salah yang main di Liga Inggris, dilarang ikut African Nations Championship.
Jadi secara kasta, Africa Cup of Nations lebih tinggi dari African Nations Championship. Maka, ajang yang menggema adalah Africa Cup of Nations.
African Nations Championship juga baru digelar tahun 2007. Ajang African Nations Championship memungkinkan karena banyak pemain Afrika yang tersebar main di liga benua lain.
Ketika banyak pemain tersebar di liga benua lain, maka merekalah yang bakal mendominasi timnas negara benua Afrika. Imbasnya, pemain yang main di liga domestik kesulitan masuk ke timnas.