Lihat ke Halaman Asli

rokhman

TERVERIFIKASI

Kulo Nderek Mawon, Gusti

Genting Lawan Lithuania, Italia Ditinggal Banyak Pemain Pilar

Diperbarui: 8 September 2021   15:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Federico Chiesa akan jadi andalan ketika banyak pemain penting Italia tak bisa bermain melawan Lithuania. FOTO: AFP/CARL RECINE dipublikasikan kompas.com

Ada beberapa negara yang sukses menjadi juara Euro, tapi gagal lolos ke Piala Dunia setelahnya. Italia adalah juara Euro 2020, mereka pun punya potensi tergelincir gagal lolos ke Piala Dunia 2022 jika gagal di tiga laga terakhir. Dari tiga laga itu, pertama Italia akan melawan Lithuania pada Kamis (9/9/2021) mulai pukul 01.45 WIB. Sayangnya, beberapa pilar Italia absen. 

Denmark dan Yunani adalah dua contoh jawara Euro yang gagal lolos Piala Dunia setelahnya. Maksudnya, setelah juara Euro, mereka gagal lolos ke Piala Dunia yang digelar dua tahun setelahnya. Denmark adalah juara Euro 1992, namun mereka gagal lolos ke Piala Dunia 1994. Denmark kalah selisih gol dengan Republik Irlandia di kualifikasi sehingga gagal lolos ke Piala Dunia 1994.

Yunani juga mengalami nasib serupa. Yunani adalah juara Euro 2004 dan gagal lolos ke Piala Dunia 2006. Yunani bahkan hanya menempati posisi empat kualifikasi Piala Dunia 2006. Mereka kalah bersaing dengan Ukraina, Turki, dan Denmark.

Lalu, bagaimana dengan Italia? Italia adalah juara Euro 2020 yang dilaksanakan di tahun 2021. Italia kini memang ada di puncak klasemen sementara kualifikasi Piala Dunia 2022 grup C. Namun, situasi yang dihadapi Italia tak menguntungkan. Sebab, mereka hanya mendapatkan hasil seri dalam dua laga terakhir.

Kini, Italia memiliki 11 poin dari lima laga. Mereka menyisakan tiga laga sisa. Sementara, Swiss ada di posisi dua dengan tujuh poin dari tiga laga. Artinya, Swiss masih memiliki lima laga sisa. Maka, tugas Italia tentu tidak mudah.

Jika Italia mau lolos ke Piala Dunia 2022 secara langsung, maka mereka harus juara grup. Syarat paling mudah untuk juara grup dan tak bergantung laga lain adalah, Italia menang di tiga laga sisa. Tiga laga sisa itu adalah menjamu Lithuania (9/9/2021) dinihari WIB, dijamu Irlandia Utara pada 15 November 2021, dan menjamu Swiss pada 12 November 2021.

Jika Italia mampu menang di tiga laga itu, maka Italia akan memiliki 20 poin. Sementara, katakanlah Swiss menang di empat laga dan kalah dari Italia, nilai Swiss adalah 19. Maka, Italia berhak jadi juara grup dan langsung lolos ke Piala Dunia 2022.

Maka, tugas pertama Italia adalah mengalahkan Lithuania pada (9/9/2021) mulai pukul 01.45 WIB. Harusnya, Italia bisa mengalahkan Lithuania. Alasannya, Italia bermain di kandang sendiri dan Lithuania adalah tim yang selalu kalah di empat laga grup C. Selain itu, kualitas pemain Italia jauh lebih bagus daripada Lithuania.

Tapi, Italia mengalami situasi yang tak mengenakkan. Dikutip football-italia.net, Italia kehilangan banyak pemain kunci. Lorenzo Insigne tak ada di skuat untuk alasan pribadi. Ciro Immobile mengalami cedera. Nicolo Zaniolo yang digadang sebagai pemain masa depan, juga diragukan tampil.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline