Lapas Pemuda Plantungan Gelar Upacara HUT KORPRI Ke-52 Tahun 2023
Diperbarui: 30 November 2023 09:40
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Dok. Humas Lapas Pemuda Plantungan
Plantungan, INFO PAS -- Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Pemuda Plantungan menggelar upacara bendera dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) Ke-52 Tahun 2023 bersama dengan warga binaan pemasyarakatan, Rabu (29/11).
Mengenakan seragam batik korpri, Kepala Lapas Pemuda Plantungan Sutrsasno bertindak sebagai Inspektur Upacara membacakan amanat Ketua Dewan Pengurus Korpri Nasional, Zudan Arif Fakrulloh. Sementara bertindak sebagai Perwira Upacara ialah Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (Ka KPLP), Eko Siswanto dan Komandan Upacara ialah Kepala Sub Seksi Keamanan Hery Agung Priyatno.
Upacara yang mengusung tema "Korprikan Indonesia" ini diikuti oleh Jajaran Pejabat Struktural, Pelaksana, dan Warga Binaan Pemasyarkatan Lapas Pemuda Plantungan.
Dok. Humas Lapas Pemuda Plantungan
Melalui amanat yang dibacakan Kepala Lapas Pemuda Plantungan, Sambutan Ketua Dewan Pengurus Korpri Nasional menyampaikan bahwa momentum ini dijadikan sebagai upaya untuk meneguhkan KORPRI sebagai penguat NKRI dan Pelindung ASN. Terutama dalam menghadapi perkembangan teknologi yang sangat pesat serta perubhan harapan masyarakat yang terus meningkat."Kita harus menyelesaikan masalah yang ada saat ini dengan pendekatan yang paling update. Digitalisasi dalam proses, hasil layanan dan marketing semua produk layanan pemerintahan sudah merupakan kebutuhan," Ujar Sutrasno.Kalapas juga menegaskan netralitas ASN dan netralitas KORPRI terkait dua event besar pemilu presiden dan pilkada tahun 2024. Diharapkan untuk tetap berada dalam posisi netral dan tegak lurus dengan Negara, Pancasila dan UUD 1945.
"Mengingatkan kembali tentang netralitas dimaksud karena orientasi KORPRI tetap tidak berubah yaitu untuk menjaga persatuan dan kesatuan serta menjaga keutuhan NKRI," Tegas Sutrasno.
