Lihat ke Halaman Asli

ILHAAM NAZHIR AKBAR

Mahasiswa di Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

Menuju Generasi Sehat dan Berkualitas, Pemantauan Tumbuh Kembang Anak Stunting Selama 30 Hari untuk Menciptakan Masa Depan Gemilang di Desa Kunjang

Diperbarui: 10 September 2024   15:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto: KKN BKKBN UMSIDA Kelompok 5

Selama 30 hari terakhir, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (UMSIDA) kelompok 5 melaksanakan program pemantauan tumbuh kembang pada anak-anak yang mengalami stunting di Desa Kunjang. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan asupan gizi, kesehatan, dan perkembangan anak-anak secara menyeluruh.


Pemantauan dimulai dengan pengukuran tinggi badan dan berat badan anak untuk mengevaluasi pertumbuhan fisik mereka. Selain itu, mahasiswa KKN juga mencatat konsumsi gizi harian anak-anak untuk memastikan mereka mendapatkan nutrisi yang seimbang. Dalam setiap kunjungan, para mahasiswa memberikan edukasi kepada orang tua tentang pentingnya asupan makanan bergizi serta cara menyusun menu sehat bagi anak.


Salah satu fokus utama program ini adalah pemantauan konsumsi susu, yang sangat penting untuk mendukung pertumbuhan tulang dan kesehatan anak. Mahasiswa KKN memberikan informasi tentang jenis susu yang sesuai dan cara menyajikannya dengan baik.


Tidak hanya berfokus pada aspek fisik, program ini juga memperhatikan lingkungan tempat tinggal anak. Mahasiswa KKN berusaha menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat dengan mengajak orang tua untuk menjaga kebersihan rumah. Mereka juga turut membantu dalam kegiatan sehari-hari, seperti memandikan anak dan memastikan anak-anak tetap dalam kondisi yang bersih dan sehat.


Sebagai bagian dari upaya mendukung perkembangan sosial dan emosional anak, mahasiswa KKN mengajak anak-anak bermain dan berinteraksi melalui berbagai permainan edukatif. Kegiatan ini tidak hanya menyenangkan, tetapi juga membantu anak-anak dalam mengembangkan keterampilan motorik dan komunikasi.


Selain itu, mahasiswa KKN juga menemani anak-anak belajar, memberikan bimbingan dalam pelajaran sekolah dan kegiatan belajar lainnya. Ini bertujuan untuk memastikan anak-anak tetap termotivasi dalam belajar meskipun menghadapi tantangan stunting.


Kegiatan pemantauan tumbuh kembang ini tidak hanya memberikan manfaat langsung bagi anak-anak, tetapi juga meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya gizi dan lingkungan yang sehat. Dengan dukungan masyarakat dan peran aktif dari mahasiswa KKN, diharapkan anak-anak stunting di Desa Kunjang dapat tumbuh dengan lebih baik dan memiliki masa depan yang lebih cerah.

Foto: KKN BKKBN UMSIDA Kelompok 5

Foto: KKN BKKBN UMSIDA Kelompok 5

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline