Lihat ke Halaman Asli

Proyek Desa Wonomlati: Mengubah Potensi Lokal Menjadi Daya Tarik Digital

Diperbarui: 27 Oktober 2024   09:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: Istimewa

Ikom.umsida.ac.id - Program Desa (Prodes), salah satu program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang diinisiasi oleh Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (IKOM Umsida), kini tengah berlangsung di Desa Wonomlati, Kecamatan Krembung.

Program ini merupakan kesempatan bagi mahasiswa untuk terlibat langsung dalam pengembangan desa melalui berbagai proyek yang relevan dengan kebutuhan lokal.

Sumber: Istimewa

Salah satu mahasiswa yang berpartisipasi dalam Prodes ini adalah Muhammad Khafid Al-Furqon, atau yang akrab disapa Khafid. Memasuki bulan ketiga pelaksanaan, Khafid berbagi pengalamannya dalam menjalankan tugas-tugas yang telah dirancang untuk mendukung pengembangan Desa Wonomlati.

Bersama tiga rekan sekelompoknya, Khafid dan timnya bekerja sama dengan pemerintah desa serta masyarakat setempat untuk melaksanakan sejumlah program kerja yang telah disusun.

Program Prodes ini dijadwalkan berlangsung selama empat bulan, di mana mahasiswa dituntut untuk mampu menerapkan ilmu yang dipelajari di bangku kuliah dalam situasi nyata di masyarakat.

Kolaborasi untuk Membangun Desa

Salah satu fokus utama proyek yang dijalankan di Desa Wonomlati adalah pengembangan branding desa melalui media sosial. Dalam era digital seperti saat ini, keberadaan desa di platform digital menjadi sangat penting, terutama dalam rangka memperkenalkan potensi lokal kepada masyarakat luas.

Oleh karena itu, tim Khafid bertanggung jawab dalam pengelolaan dan pengembangan konten media sosial yang bertujuan untuk memperkuat branding Desa Wonomlati.

"Kami sangat didukung oleh pemerintah desa, terutama dalam menyelaraskan setiap langkah yang kami ambil. Sejak awal proyek ini berjalan, kami selalu berkoordinasi dengan pihak desa agar tujuan kami sesuai dengan kebutuhan mereka," ujar Khafid.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline