Lihat ke Halaman Asli

Julak Ikhlas

Peminat Sejarah dan Fiksi

Asa (Dwilogi Penantian Cinta)

Diperbarui: 9 Februari 2019   17:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber Gambar: pixabay.com

Kau menjelma di langit malam
Kerlip bintang ukirkan wajahmu
Benderang dalam temaram
Hujah cantikmu tak terbantahkan

Kau nebula di semesta hatiku
Penuh warna berjuta keindahan
Selalu memberikan ceria
Di kejenuhan ruang hampa

Aku disini menanti
Sepi, menyendiri dalam sunyi
Bersama angan dan rindu melayang
Menembus angkasa kutitip asa

Adakah renjana merasuk qalbumu?
Kuharap kau juga begitu
Layangkan asa dalam penantian cinta
Menunggu untuk berpadu memuai rindu

Angsana, 09 Februari 2018

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline