Kkn desa kadubungbang mengadakan senam dan permainan anak tradisional guna menstimulasi gerak motorik anak pada masa new normal
Pada masa new normal ini, pembelajaran olahraga sedang beradaptasi dengan keadaan. Banyak kegiatan pembelajaran olahraga yang belum bisa dilaksanakan secara maksimal, hal ini mengakibatkan banyak anak usia sekolah yang tidak terjamah pembelajaran olahraga secara maksimal. Banyak anak usia sekolah yang seharusnya bergerak aktif mengasa gerak motoriknya harus terbelenggu dengan aturan pembelajaran daring yang memaksa mereka harus selalu memantau layar gawai selama pembelajaran berlangsung.
Memperhatikan hal tersebut, KKN Tematik STKIP Syekh Manshur desa Kadu Bungbang yang terdiri dari prodi matematika, prodi pendidikan olahraga, prodi pendidikan guru Sekolah Dasar dan prodi pendidikan guru PAUD berinisiatip mekegiatan yang tidak hanya mengasah gerak motorik namun juga kognitif, dan sosial emosional melalui senam dan permainan tradisional.
Kegiatan senam ini baik musik dan gerakannya disesuaikan dengan usia anak agar dapat melatih gerak motorik sekaligus membiasakan anak mendengarkan dan menyanyikan lagu yang sesuai dengan tahapan usianya. Serta permainan tradisional yang dilaksanakan adalah permianan tradisional yang tidak membutuhkan banyak alat dan dana namun dapat membuat anak bergerak dengan riang, bersosialisasi dengan baik guna membangun sosial emosional anak sekaligus dapat mengajarkan cara berhitung dengan menyenangkan.
Permainan tradisional yang dilakukan berupa ;
1. Pernainan ularnaga/orai-oraian
2. Lompat tali karet/ yeye
3. Lingkaran besar/ayam-ayaman
4. Tam-tam buku
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H