Lihat ke Halaman Asli

Ika Widia Astuti

UPTD PUSKESMAS TELUK BETUNG

Etika Batuk Cegah Covid-19 Datang Berkunjung

Diperbarui: 1 November 2021   22:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di tengah pandemi Covid-19 ini semua orang berusaha  untuk mencegah penyebarannya. Selain dengan memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan ada hal yang tidak kalah penting yang harus di ketahui dan diterapkan yaitu etika saat batuk. Dengan menerapkan etika batuk ini diharapkan jika seandainya kita sedang batuk dan ternyata telah mengidap Covid-19  maka tidak akan menyebar ke orang lain. Fokus penanganan COVID-19 bukan hanya menyembuhkan pasien yang sudah terjangkit, tetapi juga mencegah orang sehat agar tidak ikut terinfeksi. Kepatuhan dalam menerapkan etika batuk ini sangat menentukan keberhasilan pencegahan penyakit.

Coronavirus adalah kumpulan virus yang bisa menginfeksi sistem pernapasan. virus penyebab COVID-19 ditularkan melalui kontak dengan tetesan kecil (droplet) yang didalamnya mengandung virus dan berpotensi menular ke orang lain disekitarnya melalui udara yang dikeluarkan pada saat seseorang batuk atau bersin yang kemudian berterbangan di udara. Selain itu, cairan yang mengandung virus tersebut juga dapat menempel selama berjam-jam pada benda yang terkontaminasi. Hal ini terjadi ketika benda tersebut dipegang, lalu tangan menyentuh area wajah sehingga penyakit COVID-19 dapat menimbulkan infeksi saat masuk ke tubuh.

Dalam masyarakat masih banyak ditemui orang-orang yang mungkin belum paham apa itu etika batuk, masih ada saja perilaku mereka yang batuk di sembarang tempat seperti tempat umum dan keramaian tanpa menutup mulut atau masih saja ada yang saat batuk menutup mulut dengan menggunakan telapak tangan tanpa tisu, kemudian tidak langsung mencuci tangan mereka dan itu adalah hal yang salah.

Mengubah perilaku dan kebiasaan masyarakat yang salah saat batuk atau bersin  tidaklah mudah. Tidak jarang masyarakat menganggap remeh tentang betapa pentingnya etika batuk ini, peran Tenaga Kesehatan dalam memberikan edukasi sangatlah penting hal ini bisa dilakukan melalui penyuluhan secara langsung maupun melalu media sosial yang dimiliki oleh fasilitas Kesehatan. Saya selaku petugas kesehatan berusaha untuk terus memberikan informasi kepada pengunjung di Puskesmas tentang pentingnya etika batuk ini dengan cara memberikan penyuluhan serta membagikan leaflet dan mempraktekkan secara langsung bagian dari etika batuk tersebut, Diharapakan dengan telah diberikannya  edukasi ini masyarakat menjadi mengerti tentang etika saat batuk dan bersin serta dapat selalu menerapkannya di kehidupan sehari-hari.

Etika batuk ini sangat efektif untuk menghindari penyebaran penyakit menular yang ditularkan melalu droplet, Maka dari itu perlu diketahui apa saja bagian dari etika batuk:

1. Gunakan tisu untuk menutupi mulut dan hidung setiap kali akan batuk atau bersin

2. Jika tidak ada tissue kamu dapat menutup mulut dengan lengan atas bagian dalam

3. Selalu palingkan atau menjauhkan wajah dari orang-orang sekitar saat batuk atau bersin

4. Jika menggunakan tisu, buanglah bekasnya segera di tempat sampah

5. Pastikan untuk mencuci tangan setelahnya dengan sabun dan air atau hand sanitizer

6. Gunakan masker.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline